Tembilahan, LIPO - Komandan Lanal Dumai Kolonel Laut (P) Muh Risadi melakukan kunjungan kerja (kuker) ke Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Jum'at (25/11/2016).
Kedatangannya yang sehubungan dengan fungsi UU Nomor 34 tentang TNI ini, disambut secara langsung oleh Bupati HM Wardan dan sejumlah Pejabat Eselon di lingkungan Pemkab Inhil di rumah dinas Bupati, Jalan Kesehatan Tembilahan.
Adapun amanat UU dimaksud diantaranya, membantu tugas pemerintah daerah atau bagian dari fungsi diplomasi untuk mendukung dan menjaga keamanan serta ketertiban khususnya di alur laut.
Pada kesempatan tersebut, Danlanal Dumai Kolonel Laut (P) Muh Risadi mengatakan, wilayah Kabupaten Inhil ini cukup luas dan tempatnya sangat strategis, untuk menjaga kemanan tentunya diperlukan kerjasama dari semua pihak termasuk dari pihaknya.
"Antisipasi kerawanan haruslah selalu dilakukan," tutur Risadi,
Apalagi, lanjut Risadi, alur laut di muara Kota Tembilahan ini adalah alur laut yang sangat ramai dan juga termasuk lalu lintas laut yang digunakan oleh negara-negara lain.
"Kerawanan konkrit di Inhil memang belum tampak, namun harus kita jaga dan antisipasi sedini mungkin. Kerawanan konkrit yang dimaksud adalah adanya pihak-pihak yang berusaha menimbulkan iklim investasi yang kurang bagus agar pembangunan di wilayah Riau terhambat," terangnya.
Sementara itu, Bupati Wardan menyatakan bahwa agar investasi pembangunan dapat terlaksana dengan baik di Negeri Seribu Parit, maka perlu stabilitas, serta kondisi yang aman dan kondusif, sehingga orang bisa datang ke Kabupaten Inhil untuk berinvestasi dan melaksanakan pembangunan.
"Pemkab Inhil dengan berbagai kegiatan yang dilaksanakan perlu mendapat support dan dukungan dari berbagai pihak, dalam rangka membangun dan memajukan daerah," kata Bupati Wardan. (lipo*7)