Bupati H.Mursini Resmikan Dan Peletakan Batu Pertama Pembangunan SDIT Latahzan Gunung Toar

Pada kesempatan itu Bupati Kuantan Singingi H.Mursini dalam arahannya berharap sekolah SD IT ini melahirkan generasi muda yang Qurani sebagaimana niat dari yayasan Daifatul Salsabila.

Diakui H.Mursini, Saya merasa berbahagia sekali pada hari ini dapat berjumpa dengan masyarakat Kecamatan Gunung Toar khusususnya pengurus yayasan Daifatul Salsabila dan SDIT Latahzan  dalam acara peresmian gedung sekolah ini.

Ditambahkannya, Pada era globalisasi sekarang ini semua arus informasi berjalan secara cepat tanpa bisa dibendung. Karena itu kita harua bisa menyaring semua arus informasi tersebut dengan mempertebal Aqidah dan akhlak generasi kita. Salah satunya adalah dengan pendidikan agama di SDIT Lathazan ini. Sehingga generasi dapat membatasi segala informasi yang tidak baik kepada generasi muda kita.

Lajut Kata H.Mursini, Dewasa ini banyak orang mengatakan bahwa Islam itu sudah mundur. Hal ini saya kira penyebabnya adalah karena kita meninggalkan ajaran Islam itu sendiri. Karena ajaran agama islam itu sebenarnya tidak pernah ketinggalan baik mulai dari zaman Rasulullah sampai kepada zaman sekarang ini.

Diakui Bupati H.Mursini, Sekarang ini masih ada anak anak di Kabupaten Kuantan Singingi yang sekolah di MDA akan tetapi tidak pandai membaca Alquran, karena itu kepada Kepala Kantor Kementerian Agama Kuantan Singingi dirinya berharap untuk sama- sama memikirkannya guna mencari solusi terhadap persoalan ini. Karena dulu latar belakang didirikannya MDA ini pada tahun 2006 silam adalah menciptakan generasi Kuansing yang pandai membaca ayat suci Alquran papar H.Mursini.

Tokoh Masyarakat Gunung Toar Sardiono, A.Md  dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada Bupati Kuantan Singingi H.Mursini yang telah meresmikan dan melakukan pelatakan batu pertama pembagunan SDTI Latahzan Gunung Toar ini.

Dikatakan Sardiono, Awal mula pembangunan yayasan ini tahun 2005 lalu bertempat di rumah tinggal penduduk. Sesuai dengan nama SDIT ini latahzan yaitu berarti jangan bersedih. Karena itu saya sangat senang dengan perkembangan sekolah ini sudah mulai menunjukkan kemajuannya dan ini ditandai dengan diresmikannya pembangunan SDIT latahzan ini.

Adapun tujuan didirian Yayasan ini adalah memberikan pelayanan yang terbaik dibidang pendidikan di Kabupaten Kuantan Singingi yang kita cintai tambah Sardiono.

Ketua Panitia Jamaluddin Arbain dalam sambutannya, Pembangunan SDIT Latahzan ini bertujuan untuk mencetak generasi Qurani dan ingin mencetak generasi emas Kuantan Singingi dibidang ilmu pengetahuan agama dua dekade kedepan.

Lanjut kata Jamalulludin, Kami atas nama Masyarakat Kecamatan Gunung Toar Mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Kuansing yang telah banyak berkontribusi terhadap pembangunan SDIT Latahzan.

Sementara itu Ketua Yayasan  Daifatul Salsabilah  Surmayanti  menuturkan,

Yayasan ini berdiri pada tahun 2005 dan sudah teraftar di Akta Notaris di kemenkum Ham 2010. Yayasan ini bergerak dibidng Formal TK pada tahun 2007 dan dibidang non formal yaitu TK/ PAUD dan kelompok bermain.

Ditambahnnya, Yayasan ini juga bergerak dibidang ekonomi kreatif dan Sudah bekerjasama dengan dekranas kabupaten Kuantan Singingi.Yayasan ini juga bergerak dibidang seni (sanggar tari) papar Surmayanti.

Dikesempatan ini Bupati H.Mursini melakukan penggalangan dana untuk SDTI  Latahzan Kecamatan Gunung Toar dan terkumpul dana Rp. 37.250.000. Dikesempatan itu bantuan dari pribadi H.Mursini sebesar Rp.10 juta dan bantuan pribadi plt.Sekda H.Muharlius SE sebesar Rp. 5 juta rupiah. (Lipo*14).