TEMBILAHAN, LIPO - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Tembilahan melakukan tes urine bagi seluruh Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai lainnya yang ada di lingkungan Lapas.
Kegiatan yang dilaksanakan dengan menggandeng pengurus Gerakan Nasional Anti Narkotika (Granat) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) ini, dipusatkan di Lapas Kelas IIA Tembilahan pada Jumat 25 Januari 2019 sore.
Kepala Lapas Kelas IIA Tembilahan, Agus Pritiatno menjelaskan, tes urine tersebut diikuti sebanyak 43 CPNS dan 41 Pegawai Lapas.
"Kita harus memberi cantoh kepada semua orang, apa yang kita lakukan pada hari ini ialah tindakan atas keseriusan pegawai Lapas dalam menjalankan tugas," ujarnya.
Terkait dengan hasil tes urine, Agus Pritiatno mengungkapkan rasa bahagianya, karena seluruh pegawai dan CPNS di Lapas yang ia pimpin negatif atau tidak menggunakan narkotika.
"Kami ucapkan terima kasih kepada Granat Inhil, yang sudah berkenan menjadi mitra kami. Ke depan, kami akan terus menggandeng Granat Inhil untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan serupa," tambahnya.
Sementara itu, Ketua Granat Inhil, Zakaria mengatakan, hal pertama yang membuat orang menggunakan barang haram tersebut adalah kurangnya mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa.
"Kita salaku umat yang beragama agar mendekatkan diri lebih baik lagi kepada-Nya, sehingga godaan-godaan yang ingin menyesatkan bisa kita atasi dengan baik," terangnya.
Selanjutnya, Zakaria berpesan kepada semua agar jangan pernah coba-coba menggunakan narkotika, apalagi sampai mengedarkannya.
"Selain kehidupan kita hancur, sanak saudara juga menanggung resiko malunya," tambah Zakaria.
Ke depan, Zakaria berharap kegiatan tersebut bisa menjadi contoh dan dilaksanakan oleh instansi lainnya yang ada di Negeri Seribu Parit, dalam upaya mencegah dan mengantisipasi peredaran serta penggunaan narkoba di tengah-tengah aparatur pemerintahan. (Lipo*7)