Waduh, Ternyata Izin PT Barito Riau Jaya tak Ada di Pemkab Kuansing Riau

Selasa, 25 Oktober 2022 | 22:10:01 WIB
Ilustrasi-Kebun Sawit/F: Gatra, Adi Wijaya

LIPO - Nama perusahaan PT. Barito Riau Jaya (BRJ) kembali mencuat pasca peristiwa bentrokan antara karyawan dengan masyarakat yang tergabung dalam Kelompok Tani Maju Sejahtera di daerah Muara Langsat, di Kabupaten Kuansing, Riau, beberapa waktu yang lalu. 

Legalitas operasional perusahaan di Kabupaten Kuansing pun mulai dipertanyakan banyak pihak, termasuk jumlah luasan lahan yang digarap oleh PT. BRJ. 

Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) melalui Dinas Perkebunan dan Peternakan Kuansing saat dikonfirmasi liputanoke.com pada Selasa (25/10/22), mengaku tidak memiliki data terkait lahan milik PT BRJ di Kuansing. 

"Berdasarkan data yang ada di Disbunnak Kuansing, tidak ada nama PT Barito Riau Jaya," jelas Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Kuansing, Andri Yama. 

Andri Yama, mengatakan, sudah melakukan konsultasi ke Dinas Perkebunan Provinsi Riau. Namun tidak ditemukan data perizinan perusahaan tersebut.

"Saya sudah konfirmasi ke Disbun Prov Riau, juga tidak ada," Kata Andri Yama. 

Apabila merujuk keterangan yang disampaikan Plt Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Kuansing, tentu sangat sulit untuk mengetahui luasan garapan kebun sawit PT BRJ. 

Andri Yama bahkan menambahkan keterangannya kepada wartawan, menyamakan dengan lahan perusahaan tersebut sama dengan Merauke. 

"Hampir sama dengan Merauke izin atau IUP mereka tidak ada," katanya.

Pihak PT BRJ sendiri sejauh ini belum bisa dikonfirmasi terkait masalah status lahan maupun peristiwa bentrokan. 

Sebelumnya, sengketa lahan PT BRJ dengan kelompok tani maju sejahtera di daerah Muara Langsat menimbulkan korban. Dua korban luka dari masyarakat dan empat dari pihak perusahaan.

Atas kejadian tersebut polisi telah menetapkan tiga orang tersangka. Dua dari kelompok tani dan satu lagi dari pihak perusahaan.

Kapolres Kuansing AKBP Rendra Oktha Dinata melalui Kasubag Humas Polres Kuansing AKP Tapip Usman, Jumat, 21 Oktober 2022 juga tidak membantah adanya kejadian tersebut. (*1) 

Terkini