PEKANBARU, LIPO - Polres Inhu menghentikan kasus pencarian terhadap korban pembunuhan di Sungai Indragiri tepatnya Desa Pematang, Kecamatan Batang Peranap.
Mayat tersebut diketahui menjadi korban pembunuhan yang dimasukkan ke dalam karung oleh pelaku lalu dibuang ke Sungai Indragiri.
Namun hingga saat ini, mayat tersebut belum kunjung ditemukan, setelah operasi besar-besar dilakukan oleh pihak kepolisian.
Kapolres Inhu AKBP Fahrian Saleh Siregar menyampaikan permohonan maafnya kepada keluarga korban.
"Kami sudah semaksimal mungkin melakukan pencarian terhadap mayat korban dan masih tidak membuahkan hasil, saya menyampaikan permohonan maaf dan turut berbela sungkawa," ujar Fahrian, Jumat (30/5/2025).
Operasi pencarian tersebut dihentikan setelah mempertimbangkan kondisi di lapangan dan hasil analisa dari BPBD.
"Berdasarkan penilaian BPBD, kondisi dilapangan memang menyukitkan untuk menemukan korban dan standar tanggap darurat sudah dianggap tidak cukup. Ini sudah memasuki har ke-18 proses pencarian," ungkapnya.
Meski pencarian skala besar telah dihentikan, Polres Inhu tetap membuka jalur informasi dan mengimbau masyarakat, terutama yang tinggal di bantaran Sungai Indragiri, untuk segera melaporkan jika menemukan tanda-tanda keberadaan korban.
"Kami mohon kepada warga dan nelayan di sepanjang Sungai Indragiri agar segera menghubungi pihak kepolisian jika melihat sesuatu yang mencurigakan atau menemukan jenazah di wilayah perairan," pungkasnya.
Sebelumnya, Suyono (67) petani yang memiliki kebun sawit asal Singingi Hilir, Kabupaten Kuansing, Riau dilaporkan menghilang sejak 11 Mei 2025 lalu.
Setelah diselidiki, ternyata Suyono menjadi korban pembunuhan sadis yang dilakukan oleh dua pemuda yang merupakan pekerja kebun sawitnya sendiri.
Tersangka utama pembunuhan terhadap Suyono yaitu Ari (26) dan Vris (24) warga Peranap Kabupaten Indragiri Hulu merupakan anak buah korban.
Sedangkan tersangka penadahan sepeda motor curian milik korban yaitu Deni (37), Saipul (24), Sazli (45), ketiganya berdomisili di Tembilahan Kabupaten Indragiri Hilir.(***)