Kepergok Ngopi Bareng, Cak Mus Akui Halim Ngajak Gabung. Trus, Komperensi Gimana?

Ahad, 03 November 2019 | 13:41:55 WIB
Musliadi & Halim/LIPO
PEKANBARU, LIPO - Semakin hari tahapan Pilkada 2020 semakin dekat, masing-masing calon yang telah mengikuti proses penjaringan di berbagai partai makin meningkatkan "tensi" lobi-lobi baik antar calon maupun antar partai. Tak ketinggalan Halim yang saat ini menjabat Wakil Bupati Kuansing dan sekaligus Ketua PDI-P Kabupaten Kuansing.

Minggu (03/11/19), Halim yang akrab di sapa Aliang kepergok ngopi bareng bersama Ketua PKB Kuansing Musliadi di salahsatu warung kopi di Pekanbaru. Tak tampak ada pihak lain diantara mereka kecuali Staf pribadi Musliadi. Bila dipantau dari gerak gerik, tampak mereka berdua terlibat diskusi yang serius. Diduga tidak jauh dari soal politik.

Halim yang saat ini ramai dikabarkan menggandeng Ketua PAN Kuansing Komperensi untuk maju di Pilkada Kali ini, besar kemungkinan akan menghadapi Mursini kader PPP dan Andi Putra kader Golkar. Tidak itu saja, Halim juga harus mewaspadai pigur-pigur baru yang tak kalah berpotensi merebut tahta kekuasaan Kuansing lima tahun kedepan, sebut saja ada nama Suhardiman Amby dan Aherson yang selama ini telah malang melintang dikancah politik dan matang dalam urusan finasial.

Bila mengamati geo politik di Kabupaten Kuansing saat ini, diprediksi akan terjadi rivalitas yang panas bila ditinjau dari sisi kultur masyarakat, politik, dan pigur itu sendiri.

Seusai ngopi bareng, awak media mecoba menelisik apa kira-kira yang dibicarakan saat pertemuan tersebut. Pria yang akrab disapa Cak Mus tersebut menjelaskan hanya pertemuan biasa. Namun setelah didesak terus, akhirnya Cak Mus buka suara usai Halim meninggalkan tepat ngopi.

"pertemuan bisa aja nih", ujar Cak Mus.

Cak Mus menjelaskan lebih lajut, bahwa pertemuan barusan benar membicarakan soal Pilkada. Halim Wakil Bupati Kuansing saat ini ingin mengajak PKB untuk bergabung bersama dengan alasan basis massa PKB yang dianggap jelas. Dan bila digabung dengan basis massa PDI-P serta partai PAN, Halim beranggapan akan menjadi kekuatan yang sangat besar menghadapi para rival-rivalnya.

"pak Halim ajak PKB bergabung sebagai pengusung, dia bilang basis massa PKB sangat jelas dan konsisten ditingkat akar rumput, dan tadi juga sempat bicara soal komitmen-komitmennya," jelas nya. Namun saat dikejar dengan pertanyaan terkait komitmen, Cak Mus mengatakan belum bisa di publis.

Akan tetapi Cak Mus sepertinya masih tidak membuka secara utuh, apakan Halim mengajak bergabung dalam konteks mengusung secara partai atau bergabung di "pinang" sebagai posisi wakil untuk mengantisipasi Komperensi "lari" dari Halim nantinya.

Sebagaimana diketahui saat ini PDI-P memiliki 3 kursi di DPRD Kuansing, PKB 3 kusi, serta PAN 4 kursi. Bila digabung, Halim akan didorong oleh tiga kekuatan partai berbasis idelogi Nasional dan Religius.

Saat ditanya bagaimana sikap PKB menanggapi ajakan Halim?, Cak Mus menuturkan bahwa PKB sangat dikenal masyarakat sebagai partai yang mengutamakan kader, dan saat ini masih dalam posisi mengusung kader sendiri.

"untuk saat ini PKB masih mengutamakan kader, paling tidak di posisi wakli," paparnya.

Akan tetapi kata Cak Mus, bahwa politik itu sangat dinamis, dalam pertemuan tersebut Cak Mus mejelaskan kepada Halim tidak menutup kemungkinan PKB masuk sebagai pengusung. Cak Mus juga menyarankan kepada Halim agar terus melukan komunikasi politik kepada semua pihak. 

"ya, politik itu khan sangat dinamis, bergabung itu bisa saja terjadi dan begitu juga sebaliknya, tadi saya sarankan juga sama beliau (halim) selalu mejalin komunikasi," jelas mantan Ketua Komisi A ini.

Untuk diketahui, sampai saat ini PKB sendiri belum membuka penjaringan untuk Calon Bupati ataupun Calon Wakil Bapati untuk Kabupaten Kuansing. Terkait hal ini, Cak Mus menjelaskan, Bahwa PKB saat ini masih menunggu arahan dari DPP PKB, dan berkemungknan akan dilakukan opening secara serentak di seluruh Indonesia.

"tunggu saja, kita masih menunggu arahan pusat, mungkin akan serentak di seluruh Indonesia," tutup Cak Mus. (lipo*1)

Terkini