Pekanbaru, LIPO - Muda dan energik, Maliki (27) kali ini menyatakan optimismenya menatap Pilkada Kabupaten Rokan Hilir (rohil). Berbekal pengalamannya maju di Pemilihan Legislatif 2019 dengan hasil perolehan suara di urutan ke tiga terbanyak untuk di Kabupaten Rohil, membuat dirinya tak gentar melawan petahana sekalipun. Hal tersebut diungkapkannya setelah mengikuti tahapan wawancara di kantor PKB Riau, Rabu (11/12).
Dikatakan Maliki, bahwa dirinya dianggap bisa mewakili kalangan muda. Dan Rohil pun perlu pemimpin muda yang energik yang mampu berani menjemput bola untuk mengetahui apa persoalan-persoalan serta bagaimana mengatasinya.
"Rohil itu perlu pemimpin muda dan energik. Menyelesaikan persoalan Rohil harus berani jemput bola turun langsung kebawa. Kalau cuma nanya sama anak buah, laporannya bagus semua alias asal bapak senang," ucap kader DPW Nasdem Riau ini.
Menurut Maliki, banyak persoalan yang harus dibenahi di Kabupaten Rohil, terutama persoalan ekonomi. Sehingga, untuk menjawab persoalan dan tantangan Rohil kedepan memang diperlukan sosok yang muda-muda.
"Kalau usia kita udah lanjut, udah susah bergerak. Tak sanggup lagi untuk turun, lutut lah goyang-goyang, pengapuran lah nyerang pula, asam urat lah. Kalau yang muda-muda nih khan masih sanggup untuk turun menghadapi ke lapangan," ujar Maliki sambil tertawa.
Dikatakannya, bahwa dirinya telah mempersiapkan diri jauh-jauh hari untuk maju di Pilkada Rohil kali ini. Mulai dari modal popularitas hingga ke finansial. Untuk mengolah popularitasnya tetap terjaga, ia sudah mempersiapkan media sosial sebagai sarana sosialisasi yang dikelola khusus semenjak tahun 2017.
"Saya sudah garap medsos semenjak 2017. Ada instagram dan panpage yang dikelola secara khusus. Ada juga bilboard, itu untuk mendongkrak popularitas," ujarnya.
Sedangkan untuk meraih elektabilitas, Maliki sangat menyakini bahwa saat ini masyarakat Rohil mengharapkan pemimpin baru, sehingga Rohil nantinya menuju arah baru. Paradigma ke-baruan tersebut saat ini sudah tersimpan dalam mindset masyarakat.
"dimana-mana sekarang kalau ditanya, rata-rata masyarakat ingin pemimpin baru, semua ingin arah baru, jadi itu mindset nya sekarang, " ujar Maliki bersemangat.
Saat disingung sejauh mana komunikasi yang dibangun dengan partai dan siapa saja yang sudah menyatakan siap untuk mendampinginya maju di Pilkada Rohil?. Ia menjelaskan untuk partai Nasdem sudah 98%, dan partai yang lain hingga saat ini sedang dilakukan komunikasi yang intensif seperti partai PKB. Untuk posisi calon wakil bupati dijelaskannya hampir yang saat ini yang ikut wawacara di PKB menyatakan siap jadi wakilnya.
"kalau partai Nasdem insyaallah sudah 98%, harapan kita saat ini juga ke PKB, ada Berkarya, Gerindra, dan Demokrat. Kalau wakil, sudah banyak yang menyatakan kesiapan, " katanya percaya diri. (lipo*1)