LIPO - Ade, begitulah sapaan akrab ayah 3 anak ini. Mengawali karir politik dengan bergabung menjadi kader PKB sejak ia masih menempuh pendidikan di bangku kuliah, kini sudah 2 periode menjadi Anggota DPRD Riau, juga menjabat Sekretaris Dewan Pengurus Wilayah Partai Kebangkitan Bangsa (DPW PKB) Propinsi Riau.
Pria berbadan tegap ini dikenal piawai dan cerdas dalam memenangkan hati masyarakat. Terbukti, dua kali mengikuti pemilihan Legislatif mendapat kepercayaan masyarakat dan terpilih sebagai penyambung lidah masyarakat Kabupaten Indragiri Hulu dan Kuantan Singingi di Parlemen daerah Provinsi Riau.
Sejak kuliah ade memang sudah aktif di organiasi baik intra maupun ekstra kampus, dan ternyata organisasi yang digelutinya menjadi "bata asah" bakat nalar politiknya.
Sesama rekan politisi di DPRD Riau, sosok ini cukup disegani karna kepiawan dan kelihaiannya dalam memainkan dinamika politik, yang sama-sama kita ketahui lembaga wakil rakyat ini berisi banyak kepentingan politik.
Sebagai politisi muda yang berprestasi, Ade Agus Hartanto tidak tumbuh dari keluarga yang berkecukupan. terlebih, tidak ada satupun silsilah keluarganya yang mempunyai "nama besar" dalam dunia politik.
Ade merupakan salahsatu anak muda yang membuktikan diri bahwa cita-cita dapat diraih dengan kekuatan semangat, niat, dan kerja keras. Dalam motivasinya yang penulis kutip "jika ada kemauan dan kesungguh-sungguhan semua cita-cita dapat kita raih, yang terpenting niat, kerja keras dan do'a menjadi kunci" tutur pria yang pernah menempuh bangku kuliah di UIN Suska ini.
MENJADI YATIM SAAT MASIH DI SEKOLAH DASAR
Ade Agus Hartanto Lahir 36 Tahun lalu, tepatnya pada 12 Agustus 1983 di Pekanbaru. Mengalir darah Kampar dari sebelah ayah dan Indragiri Hulu dari sebelah ibu. Namun, Kota Rengat Kabupaten Indragiri Hulu memiliki keistimewaan tersendiri baginya. Bagaimana tidak, Suci Rahmiani yang dipersuntingnya sebagai istri, juga berasal dari kota yang terkenal sebutan Kota Kedondong.
Tumbuh berkembang dari keluarga sederhana, menempuh pendidikan sama seperti anak-anak lainnya yang bukan merupakan sekolah favorit. Orang tuanya yang merupakan pegawai biasa disalah satu perusahaan milik negara, memperoleh gaji yang hanya cukup memenuhi kebutuhan sehari-hari saja, sementara Ade juga memiliki saudara kandung yang banyak, yang secara bersamaan juga membutuhkan biaya pendidikan yang tidak sedikit.
Perjuangan hidup Ade Agus Hartanto terbilang cukup keras. Diusianya yang masih belia, saat di sekolah dasar, Ade harus merelakan ayahanda tercinta pergi untuk selama-lamanya kepangkuan Ilaihi. Keluarga pun terguncang ditinggalkan sang ayah yang saat itu menjadi tulang punggung. Impian dan cita-citanya pun terancam pupus kala itu. Namun Allah SWT sang pemilik takdir merencanakan lain. Sosok Ade tumbuh sebagai pemuda yang tangguh dan mandiri, berkat perjuangan Ibunda dan Kakak tertuanya yang mengambil peran ayah, sampai-sampai nyambi bekerja serabutan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Dan dengan keterbatasan itu pula Ade Agus Hartanto menyelesaikan pendidikannya hingga ketingkat sarjana.
Pelajaran yang berharga yang selalu Ade Agus ceritakan dari kisah perjuangannya.
"Apapun cobaan yang kita alami, jadikanlah itu sebagai motivasi diri untuk bangkit, ambil hikmah darinya. Jangan sedikitpun ada prasangka buruk terhadap Kehendak Sang Khalik, apalagi sampai meratap dengan keputusasaan. Saya tidak begitu mengerti saat itu, tapi melihat perjuangan Ibunda yang begitu keras untuk kami anak-anaknya, saya dapat merasakan betapa begitu beratnya tidak memiliki sosok ayah" ungkap Ade.
POLITISI MUDA YANG CEMERLANG
Ade Agus Hartanto termasuk pemuda yang berprestasi dari sekian tokoh politisi di Riau. Terpilih jadi Anggota Legislatif termuda pada pemilu 2014 yang lalu. Salah satu dari 65 Anggota DPRD Provinsi yang berasal dari daerah pemilihan 7 Kabupaten Indragiri Hulu dan Kuantan Singingi.
Satu dari sekian banyak keunggulan yang menyebabkan Ade memenangkan hati masyarakat untuk memberikan dukungan, diantaranya kepiawaian dalam membangun komunikasi, lugas dan meyakinkan.
Beberapa kali penulis sempat mengikuti rangkaian kampanyenya, benar bahwa Ade mengemas bahasa yang sederhana, ajakan untuk memilih dirinya tidak dengan mengumbar janji yang berlebihan, lebih kepada anti tesis dari keadaan yang ada serta mengajak masyarakat bersama-sama membangun Indragiri Hulu lebih baik.
Selama menjadi Anggota DPRD Riau 2014-2019, Ade Agus Hartanto benar-benar membuktikan komitmennya, pembinaan terhadap basis dan konstituen pemilih dibuktikan dengan banyaknya pembangunan yang dihadirkan. Meskipun, fungsi legislator bukan sebagai eksekutor kebijakan di pemerintahan, berbekal kepiawaiannya membungun komunikasi, lobi dan hubungan baik dengan mitra pemerintahan diperkuat posisioning lembaga legislatif, menjadikan suara aspirasi masyarakat terakomodir dalam wujud program pembangunan. atas dasar itulah kemudian menjadikan namanya semakin melambung dan populer, dukungan meluas dan menjadi IDOLA baru khususnya di Kabupaten Indragiri Hulu hingga ia kembali terpilih pada pemilu legislatif tahun 2019-2024 dan menjabat sebagai Ketua Komisi I DPRD Riau pada periode ini.
PEMIMPIN BERTANGAN DINGIN
PKB Indragiri Hulu sejak berdiri hingga pemilu 2014 yang lalu, tidak pernah memperoleh dukungan lebih dari satu kursi DPRD. Hal itu membuat Ade gundah, dan khawatir dengan keadaan itu. Sebagai kader Ideologis NU sejak dari lembaga Banom NU, hingga menjadi pengurus wilayah NU, Ade dikader di PMII, IPNU dan ANSOR hingga mengabdikan diri dirumah perjuangan kaum Nahdliyin dijalur politik. Ade paham betul tentang Manhaj dan Platform perjuangan partai besutan H. Abdul Muhaimin Iskandar ini.
Meskipun saat itu masih menjabat sebagai Sekretaris Wilayah PKB Riau, Ade kemudian memohon izin untuk mengambil rangkap jabatan untuk turun langsung membenahi PKB Indragiri Hulu dengan tekad perolehan suara PKB pada pemilu 2019 akan bertambah dan mendapat kepercayaan luas dari masyarakat.
Sejurus kemudian pembenahan dan restrukturisasi dilakuakan serta bersamaan dengan massivnya konsolidasi hingga ke tingkat ranting di desa-desa.
Alhasil, pada pemilu 2019 PKB Indragiri Hulu keluar sebagai pemenang kedua setelah partai "kuning" yang merupakan partai penguasa di Kabupaten tersebut.
Dengan memperoleh kursi sebanyak 4 kursi DPRD, dengan selisih suara hanya 5000 dari partai penguasa, posisining PKB di Parlemen Kabupaten ÃŒndragiri Hulu cukup kuat dan berpengaruh.
Penulis meyakini bahwa Ade Agus Hartanto merupakan sosok politisi bertangan dingin, berkat kepiawaiannya dalam memenejemen partai, kemampuan personal yang cemerlang, kans dan kharisma yang kuat, serta kepiawaian dalam memotivasi kader hingga menjadi militan menjadikan perolehan suara PKB meningkat 400% dari pemilu 2014 yang lalu.
Inilah karakter pemimpin yang tidak banyak dimiliki orang lain, meskipun dari sumber yang tidak mau disebutkan namanya menyebutkan betapa pertarungan pemilu 2019 lalu Ade Agus Hartanto dan seluruh kader PKB Indragiri Hulu mendapatkan tekenan dan intervensi dari penguasa dan jejaringnya luar biasa saat itu.
DIMINTA MASYARAKAT UNTUK MAJU PADA PILKADA INHU 2020
Belum satu tahun menjabat DPRD Periode 2019-2024, Ade mendapatkan begitu banyak aspirasi dan dorongan dari masyarakat untuk maju pada pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Indragiri Hulu tahun 2020 mendatang. Hal ini didasari dari tidak adanya figur tokoh yang refresentif masyarakat, aspiratif dan peduli terhadap kondisi masyarakatnya.
Melihat sosok Ade Agus Hartanto yang selama 5 tahun di DPRD Riau menghadirkan banyak karya pembangunan bagi konstituennya, serta kepekaan yang tinggi untuk terus memberikan pelayanan terhadap masyarakat, membuat banyak masyarakat mendorong Ade maju pada pilkada Indragiri Hulu tahun 2020 ini.
Selain soal komitmen dan kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat, sosok pribadi yang bersahaja, penuh wibawa ini juga sangat smart dan rendah hati dalam bergaul. Meskipun, sudah menjadi pejabat, Ade Agus Hartanto tidak berubah dari kebiasaannya sehari-harinya bergaul, masih suka kongkow dan ngopi bersama masyarakat.
MENGUSUNG VISI INDRAGIRI HULU HEBAT, ADIL & MAKMUR
Berangkat dari pengalaman 6 tahun di DPRD Riau, membuat Ade Agus Hartanto paham betul seluk beluk pemerintahan, terlebih keterbatasan fungsi Legislatif dalam mengeksekusi pembangunan untuk kemajuan masyarakat, ditambah lagi dukungan dari masyarakat luas agar maju pada pilkada membuat Ade Agus Hartanto semakin mantap dan percaya diri untuk maju.
Tidak serta merta karena jabatan eksekutif di pemerintahannya, melainkam karna political will, yaitu peran kepala daerah dalam membuat trobosan pembangunan yang dapat mensejahterakan masyarakat. Hal itu yang mendasari kuatnya keinginan Ade memenuhi permintaan masyarakat untuk turut serta maju pada Pilkada Indragiri Hulu tahun 2020 ini.
Lagi-lagi soal anti tesis dari keadaan, sepuluh tahun belakangan masyarakat hanya dibayang-bayangi dengan rasa ketakutan, bukan menghadirkan pembangunan untuk kemajuan daerah melainkan menunjukan sisi dominasi penguasa yang lebih ditonjolkan.
Dari semua fariabel dan indikator yang ada, Indragiri Hulu tidak memiliki progres pembangunan yang signifikan, sementara dari sisi kemampuan dan potensi yang ada, Kabupaten Indragiri Hulu bisa menjadi Kabupaten yang maju, makmur dan sejahtera.
Menurut hemat penulis ini soal political will seorang kepala daerah yang visioner, inovatif dan progresif.
Dalam upaya mendukung dan mewujudkan visi Kabupaten Indragiri Hulu yang tertuang dalam RPJP yaitu "Terwujudnya Indragiri Hulu Sejahtera 2025", Sejahtera dalam makna yang konferehensif dari semua aspek baik dari sosial, ekonomi, politik maupun budaya.
Ade Agus Hartanto merumuskan visinya "Terwujudnya Kabupaten Indragiri Hulu sebagai
pusat pelayanan, industri barang dan jasa dalam lingkungan masyarakat yang agamis, berbudaya, sehat, adil, dan sejahtera pada tahun 2025. yang kemudian disingkat dengan tagline "Indragiri Hulu Hebat, Adil dan Makmur".
Ade Agus Hartanto meyakini bahwa visi yang ia usung ini merupakan kosep dan gagasan yang akan menjadi visi kepemimpinannya jika kelak terpilih menjadi Bupati Indragiri Hulu. berbekal pengalaman dan pengetahuannya selama di pemerintahan Ade akan melakukan terobosan yang visioner dalam rangka mewujudkan Indragiri Hulu Sejahtera.
Secara detail visi misinya sudah di rumuskan lengkap dengan indikator dan faribel yang tertuang dalam dokumen visi misi yang nanti akan di ekspose saat pendaftaran pada Juni 2020 mendatang.
Akhir dari tulisan ini, Ade Agus Hartanto memohon doa restu dari seluruh masyarakat Indragiri Hulu, agar niat dan hajatnya di ridhai Allah SWT.
Saat ini masih dalam peroses konsolidasi dan dukungan perahu partai politik, bulan Mei akan ada kejelasan baik koalisi partai pengusung maupun pasangan calon wakil bupatinya.
Penulis: Tata Maulana
Editor : Albert