Diduga Tempat Penimbunan Solar, Polisi Selidiki Gudang Terbakar di Rumbai

Jumat, 31 Januari 2025 | 15:03:18 WIB

PEKANBARU, LIPO - Pihak kepolisian saat ini sedang menyelidiki kebakaran gudang solar yang terjadi di Rumbai, Pekanbaru.

Kapolsek Rumbai, AKP Said Khairul Iman mengungkapkan, pihaknya sedang menyelidiki apakah gudang tersebut tempat penimbunan solar.

"Sampai saat ini kita masih belum mengetahui siapa pemilik gudang tersebut dan masih kita selidiki," ujar Said, Jumat (31/1/2025).

Said membenarkan adanya dugaan bangunan tersebut dijadikan gudang penimbunan solar.

"Diduga gudang penimbunan BBM. Di dalamnya kita temukan kerangka baby tank dan truk tangki, dan box penimbunan," jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, sebuah gudang solar yang berada di Jalan Palas Mekar, Kelurahan Sri Meranti, Rumbai, Pekanbaru hangus terbakar, Kamis (30/1/2025) dini hari.

Api menghanguskan bangunan seluas 5.000 meter persegi dan puluhan tangki solar dan kendaraan tangki yang terparkir di lokasi hangus terbakar.

Koordinator Bagian Komunikasi dan Informasi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Pekanbaru, Duul Gammar, mengatakan pihaknya menerima laporan kebakaran pada pukul 00.23 WIB. 

"Gudang, kantor serta mess karyawan hangus terbakar. Di lokasi juga ada dua unit truk fuso berisi 10.000 liter solar dan dua unit tangki kapasitas 4.000 liter serta sebuah colt diesel bak terbuka. Selain itu, puluhan tangki plastik berisi solar juga ikut terbakar," ujar Duul.

Kebakaran berhasil dikendalikan setelah lima jam upaya pemadaman, dengan pendinginan berlangsung hingga pukul 05.00 WIB. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun, kerugian ditaksir mencapai Rp10 miliar.

Misteri menyelimuti kepemilikan gudang tersebut. Ketua RW setempat mengaku tidak mengetahui siapa pemiliknya, bahkan menyebut bahwa pemilik gudang tidak pernah beradaptasi atau bersosialisasi dengan warga sekitar.

"Gudang ini tertutup pagar tinggi dan besi, aktivitas di dalamnya tidak terlihat jelas. Namun, warga sering melihat mobil keluar masuk," ungkapnya.

Beruntung, kobaran api tidak merembet ke pemukiman warga sekitar. Hingga kini, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan.*****

 

Terkini