Bayar Parkir Hingga Rp50.000, Pengunjung Pacu Jalur Teluk Kuantan Garuk-garuk Kepala

Rabu, 20 Agustus 2025 | 12:05:31 WIB
Salah satu persimpangan di Kota Teluk Kuantan/F:

TELUK KUANTAN, LIPO – Kota Jalur Teluk Kuantan, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau, pada Selasa (20/08/25/), sekitar pukul 10.00 wib, mulai dipadati pengunjung. Hampir di semua ruas jalan menuju kota Teluk Kuantan, dimana pacu jalur digelar dipadati kendaraan roda empat maupun roda dua. 

Sejumlah  polisi  di setiap persimpangan tampak sibuk mengatur arus arus lintas. Sebagian pengemudi  langsung memarkir kenderaan, termasuk memanfaatkan parkir yang dikelola masyarakat secara mandiri. 

Terbatasnya ruang parkir dimanfaatkan masyarakat untuk meraup fulus dalam event tahunan ini. 

Beberapa pengunjung tampak menggaruk-garuk sambil menggeleng-gelengkan kepala lantaran besaran uang parkir yang dikeluarkan.  

“Mahal sekali sampai Rp50.000 untuk kendaraan roda empat,” gumam salah satu pengemudi. 

Namun, tidak sedikit pula pengunjung yang memakluminya lantaran event ini digelar sekali dalam satu tahun. 

"Udah biasa ini pak. Di tempat wisata lain juga begitu. Hitung-hitung bantu masyarakat tempatan, yang penting kendaraan aman," kata pengemudi yang lain. 

Sementara sekitar pukul 11.00 wib pengunjung mulai tampak memasuki tribun untuk menghindari kondisi berdesak-desakan. 

Sebelumnya, Kepolisian Daerah (Polda) Riau telah mengambil langkah proaktif untuk menjamin kelancaran dan ketertiban selama perhelatan akbar Festival Pacu Jalur 2025 di Tepian Narosa, Teluk Kuantan. 

Berbagai persiapan, mulai dari penyiapan kantong parkir hingga rekayasa lalu lintas, telah dilakukan secara matang untuk menampung ribuan pengunjung yang diperkirakan akan memadati Kuansing.

Berdasarkan data yang dirilis oleh Polda Riau, total ada 16 titik kantong parkir yang disiapkan di wilayah Kecamatan Teluk Kuantan. Kantong parkir ini disesuaikan untuk berbagai jenis kendaraan, baik motor, mobil, maupun bus, sehingga memudahkan akses bagi seluruh pengunjung dari berbagai daerah.

Kantong Parkir Utama 

Kantong parkir utama untuk mobil dan bus, misalnya, ditempatkan di lokasi strategis seperti Stadion Sport Center Kuansing, Pasar Modern, Lapangan Depan Ponpes KH Ahmad Dahlan, serta Jalur Dua Karak. Lokasi-lokasi ini dipilih karena memiliki daya tampung yang besar dan mudah diakses dari jalan utama.

Kantong Parkir Kendaraan Pribadi Motor dan Mobil 

Khusus untuk kendaraan pribadi, kantong parkir mobil juga disiapkan di Samsat Teluk Kuantan, Rumah Dinas Polri, Lapangan Pelangi Waterpark, hingga Jalur Dua Jalan Diponegoro. Sementara itu, pengendara motor dapat memarkirkan kendaraannya di lokasi sentral seperti Terminal Eks Pasar Lumpur, Halaman Baznas, dan Halaman Poskeswan.

Rekayasa Lalu Lintas 

Selain penyiapan kantong parkir, Polda Riau juga melakukan rekayasa lalu lintas secara masif. Kebijakan ini diberlakukan sejak 18 hingga 25 Agustus 2025, mencakup beberapa titik krusial di wilayah Pekanbaru, Kuansing, Indragiri Hulu (Inhu), Siak, hingga Bengkalis. Langkah ini diambil untuk mengurai kemacetan dan memastikan arus kendaraan menuju lokasi festival berjalan lancar.

"Rekayasa lalu lintas dan pembatasan jam operasional truk dilaksanakan dalam rangka event Pacu Jalur 2025 di Kuansing," demikian keterangan resmi dari Ditlantas Polda Riau, dikutip dari Dikutip dari unggahan di akun resmi Instagram Ditlantas Polda Riau, pada Rabu (20/8/25),

Langkah pengamanan ini tidak hanya mencakup kendaraan pribadi, melainkan juga kendaraan bertonase berat. Selama periode 18-25 Agustus 2025, kendaraan seperti angkutan batu bara, CPO, kayu, sawit, dan bahan galian C dibatasi jam operasionalnya.

"Kendaraan ber tonase berat, terhitung tanggal 18-25 Agustus 2025 hanya bisa melintas pada pukul 23.59 WIB sampai dengan pukul 05.00 WIB," tulis Ditlantas Polda Riau.

Untuk mempermudah navigasi, pengalihan arus di Indragiri Hulu (Inhu) juga telah diatur. Kendaraan dari arah Sumatera Barat menuju Rengat akan dialihkan melalui Jalan Merbau, Simpang Traffic Light Rumah Dinas Bupati Kuansing, hingga Simpang PTPT. Sebaliknya, kendaraan dari Inhu menuju Sumatera Barat akan diarahkan melalui jalur yang berlawanan.

Sistem pengalihan serupa juga diterapkan di Rengat. Kendaraan dari Rengat yang akan menuju Kota Pekanbaru dapat melintasi Simpang PTPT Desa Sentajo lalu ke Jalan Teluk Kuantan menuju Pekanbaru.  Pengaturan arus ini dirancang untuk memisahkan jalur kendaraan berat dengan kendaraan pengunjung festival.

Dari Kota Pekanbaru ke Kuansing pengalihan arus juga diberlakukan. Kendaraan yang datang dari Pekanbaru menuju Kuansing akan diarahkan melalui Jalan Lintas Pekanbaru-Kuantan Singingi, Simpang Traffic Light Rumdin Bupati Kuansing, hingga Jalan Lintas Teluk Kuantan-Sumatera Barat.

Dengan adanya rekayasa lalu lintas dan kantong parkir yang terorganisir, diharapkan Festival Pacu Jalur 2025 dapat berjalan dengan aman, tertib, dan lancar. *****

 

 

Terkini