DURI, LIPO - PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) menyampaikan rasa prihatin dan duka yang mendalam atas insiden yang terjadi di area Duri Field pada Senin 24 November 2025.
General Manager (GM) Zona Rokan, Andre Wijanarko didampingi Operation Head (OH) Drilling, Andi Solihin dan OH Project & Technical Engineering, Erwin Sianturi hadir untuk menyampaikan duka cita kepada keluarga korban.
"Kami mewakili manajemen PHR mengucapkan belasungkawa, semoga keluarga diberikan kekuatan dan kesabaran dalam menghadapi musibah ini." ucap Andre
Ia meminta agar mitra kerja terus membantu pemenuhan hak-hak serta memberikan pendampingan yang terbaik bagi keluarga yang ditinggalkan.
Corporate Secretary PHR, Eviyanti Rofraida menyampaikan, sebagai bentuk empati, manajemen SHU Pertamina Hulu Energi (PHE) telah mengadakan safety stand down dan doa bersama yang diikuti oleh seluruh pekerja PHR dan jajaran SHU PHE lainnya.
“Hal ini adalah bentuk empati terhadap almarhum melalui doa bersama dan belajar dari kejadian tersebut sebagai pengingat seluruh pekerja agar senantiasa menjaga fokus dan memastikan lingkungan kerja yang selamat,” kata Evi.
Ia menjelaskan bahwa pada hari kejadian, PHR bersama mitra kerja telah mengurus jenazah mulai dari proses di rumah sakit hingga persiapan prosesi adat dan pemakaman. Selain itu, membantu proses BPJS Jaminan Kecelakaan Kerja yang menjadi hak keluarga almarhum.
Saat ini, penyebab insiden masih dalam penyelidikan. PHR, mitra kerja dan pihak terkait lainnya melakukan investigasi secara intensif dalam insiden ini.
“PHR senantiasa mengupayakan keselamatan kerja sebagai prioritas utama dalam operasi di WK Rokan,” tegas Evi.(***)