Tembilahan, LIPO - Hingga kini, progres kegiatan fisik dan keuangan di Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) masih rendah.
Hal itu diungkapkan Plt Kepala DBMSDA Inhil, Iliyanto saat rapat dengar pendapat (RDP) bersama Komisi III DPRD yang dipimpin Wakil Ketua Komisi III, Edi Harianto Sindrang serta dihadiri Ketua Komisi III, Iwan Taruna dan anggota, Rabu (12/10/2016).
"Per Oktober, progres realisasi fisik dan keuangan yang bersumber dari APBD tingkat dua, untuk fisik 7,501 persen dan keuangan 6,558 persen. Sedangkan untuk DAK fisik 8,227 persen dan keuangan 15,389 persen," kata Iliyanto.
Untuk meningkatkan progres tersebut, pihaknya sudah melakukan evaluasi percepatan berbagai kegiatan-kegiatan. Apalagi, saat ini di lapangan material sudah ditumpuk.
"Tapi belum bisa dihitung bobot fisiknya," kata Dia.
Dijelaskan, keterlambatan progres fisik tersebut karena adanya rekanan yang lambat mengerjakan kegiatan di lapangan, namun dirinya akan turun melihat langsung beberapa paket yang ada di DBMSDA.
"Bulan depan kondisi fisik bisa meningkat," tambahnya.
Menanggapi penjelasan tersebut, Wakil Ketua Komisi III DPRD, Edi Harianto Sindrang berharap agar semua kegiatan bisa diselesaikan tepat waktu dan bisa dinikmati masyarakat.
"Persoalan tersebut jangan dijadikan alasan, mari kita sama-sama gesa progres ini supaya lebih meningkat," imbuhnya.(lipo*7)
GoogleNews
.jpeg)
.jpeg)