Tembilahan, LIPO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indragiri Hilir (Inhil) berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas tenaga pendidik atau guru, dalam upaya membangun dan memajukan daerah terutama Sumber Daya Manusia (SDM) melalui bidang pendidikan.
Pernyataan tersebut disampaikan Bupati Inhil, HM Wardan dalam sambutannya saat meresmikan perubahan status dari swasta ke negeri, yang saat ini disandang oleh Sekolah Menengah Atas (SMA) 2 Kecamatan Gaung, Sabtu (31/12/2016).
Dikatakan Bupati Wardan, perkembangan sekolah yang sebelumnya bernama SMA Swasta Belantaraya ini sudah cukup baik dan pesat, dengan berbagai usaha dan upaya yang telah dilakukan oleh pihak yayasan bersama-sama komponen lainya, seperti majelis guru, kepala sekolah dan pemerintah desa.
"Dengan perubahan status ini, kita harapkan kucuran anggaran atau dana dalam rangka pengembangan sekolah dari pihak Provinsi Riau bisa lebih meningkat lagi," tutur Bupati Wardan.
Apalagi, lanjut mantan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Inhil dan Provinsi Riau ini, mulai tahun 2017 mendatang pengelolaan sekolah menengah berada di tingkat provinsi.
"Segera buat laporannya, karena segala perencanaan ini akan kita koordinasikan ke Pemprov Riau dan kita usulkan untuk dilengkapi sarana prasarana yang diperlukan, seperti laboratorium, perpustakaan dan penunjang kelancaran proses belajar mengajar lainnya," tambah Bupati Wardan.
Selanjutnya, Bupati Wardan berharap kepada seluruh warga masyarakat yang ada di Desa Belantaraya, untuk bersama-sama memberikan support dan dukungan bagi pengembangan lembaga pendidikan tersebut di masa mendatang.
"Artinya, dari sisi mutu dan kualitas, walaupun berada jauh di pedesaan, tetapi dengan ketersediaan sarana prasarana pendukung yang bagus, kita tidak kalah dibandingkan dengan sekolah-sekolah yang ada diperkotaan dan sudah cukup maju," terangnya.
Pemkab Inhil melalui Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait, tegas Bupati Wardan, akan terus berupaya meningkatkan kualitas tenaga pendidik yang ada di Negeri Seribu Parit hamparan kelapa dunia ini.
"Ketika kita berbicara masalah mutu dan kualitas pendidikan, maka gurunya yang paling utama haris berkualitas. Jadi, kita akan lengkapi guru-gurunya sesuai dengan kualifikasinya," imbuhnya. (lipo*7)
Pernyataan tersebut disampaikan Bupati Inhil, HM Wardan dalam sambutannya saat meresmikan perubahan status dari swasta ke negeri, yang saat ini disandang oleh Sekolah Menengah Atas (SMA) 2 Kecamatan Gaung, Sabtu (31/12/2016).
Dikatakan Bupati Wardan, perkembangan sekolah yang sebelumnya bernama SMA Swasta Belantaraya ini sudah cukup baik dan pesat, dengan berbagai usaha dan upaya yang telah dilakukan oleh pihak yayasan bersama-sama komponen lainya, seperti majelis guru, kepala sekolah dan pemerintah desa.
"Dengan perubahan status ini, kita harapkan kucuran anggaran atau dana dalam rangka pengembangan sekolah dari pihak Provinsi Riau bisa lebih meningkat lagi," tutur Bupati Wardan.
Apalagi, lanjut mantan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Inhil dan Provinsi Riau ini, mulai tahun 2017 mendatang pengelolaan sekolah menengah berada di tingkat provinsi.
"Segera buat laporannya, karena segala perencanaan ini akan kita koordinasikan ke Pemprov Riau dan kita usulkan untuk dilengkapi sarana prasarana yang diperlukan, seperti laboratorium, perpustakaan dan penunjang kelancaran proses belajar mengajar lainnya," tambah Bupati Wardan.
Selanjutnya, Bupati Wardan berharap kepada seluruh warga masyarakat yang ada di Desa Belantaraya, untuk bersama-sama memberikan support dan dukungan bagi pengembangan lembaga pendidikan tersebut di masa mendatang.
"Artinya, dari sisi mutu dan kualitas, walaupun berada jauh di pedesaan, tetapi dengan ketersediaan sarana prasarana pendukung yang bagus, kita tidak kalah dibandingkan dengan sekolah-sekolah yang ada diperkotaan dan sudah cukup maju," terangnya.
Pemkab Inhil melalui Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait, tegas Bupati Wardan, akan terus berupaya meningkatkan kualitas tenaga pendidik yang ada di Negeri Seribu Parit hamparan kelapa dunia ini.
"Ketika kita berbicara masalah mutu dan kualitas pendidikan, maka gurunya yang paling utama haris berkualitas. Jadi, kita akan lengkapi guru-gurunya sesuai dengan kualifikasinya," imbuhnya. (lipo*7)
GoogleNews
_copy_625x416.jpg)