Muara Lembu, LIPO - Peran Pemangku dan Perangkat Adat, sangatlah diperlukan dalam mengisi pembangunan di Kuantan Singingi.
Karena itu Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi, berkomitmen untuk mensejahterakan para Pemangku Adat dan Perangkat Adat yang ada.
Demikian ditegaskan Plt Bupati Kuansing, Drs H Suhardiman Amby, saat membuka plelatihan bagi Pemangku dan Perangkat Adat di Muara Lembu , Kamis 1/12/22.
Dikatakan Suhardiman, pelatihan ini dalam rangka memenuhi mekanisme dan pemutakhiran data guna penganggaran bagi Pemangku dan Perangkat Adat Se Kabupaten Kuansing.
Ke depan, para Pemangku dan Perangkat Adat bisa berperan lebih aktif dalam berbagai kebijakan yang di buat oleh pemerintah.
Turut hadir mendampingi Plt Bupati, Drs H Suhardiman Amby, antara lain
Wakil Ketua I DPRD Kuansing, Zulhendri , Kadis DLH Deflides Gusni, Kadis Kopindag, Mardansyah.
Sedangkan Kadis Pariwisata , Drs H Azhar Ali menjelaskan kegiatan ini dalam rangka optimalisasi peran pemangku dan perangkat Adat di Kabupaten Kuansing untuk membantu pemerintah dalam mensejahterakan masyarakat.
Ada 188 orang Pemangku dan Perangkat Adat di Kecamatan Singingi dan Singingi Hilir , yang tercatat di database Dinas Pariwisata. "Namun perlu dilakukan pemutakhiran data kembali, untuk pengajuan anggaran mendatang, "tutup Azhar.
Wakil Ketua I DPRD Kuansing, Zulhendri mendukung langkah Plt Bupati Drs H Suhardiman Amby yang memberikan perhatian khusus bagi Pemangku dan Perangkat Adat.
"Ke depan, peran pemangku dan perangkat Adat tidak lagi sebagai wacana saja, namun berbuat lebih kongkrit," pungkasnya.(***)
GoogleNews
