Seminggu Kedepan Harga Sawit Mitra Plasma Turun Rp 3.172,24/Kg

Seminggu Kedepan Harga Sawit Mitra Plasma Turun Rp 3.172,24/Kg
Ilustrasi/F: LIPO

PEKANBARU, LIPO - Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit Mitra Plasma di provinsi Riau kembali mengalami penurunan pada periode  18-24 September 2024. 

Penurunan harga itu tertuang dalam hasil rapat tim penetapan harga yang dilaksanakan oleh Dinas Perkebunan Provinsi Riau bersama tim penetapan harga pada hari Selasa, 17 September 2024.

Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Disbun Provinsi Riau Defris Hatmaja mengatakan penurunan harga tertinggi berada pada umur 9 tahun sebesar Rp 19,88/Kg atau mencapai 0.62% dari harga pekan lalu. 

"Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu minggu kedepan turun menjadi Rp 3.172,24/Kg dan berlaku untuk periode satu minggu kedepan, dengan harga cangkang berlaku untuk satu bulan kedepan dengan harga sebesar Rp 20,20/Kg," katanya.

Ia mengatakan penurunan harga ini disebabkan harga penjualan CPO minggu ini turun sebesar Rp 141,56 dan kernel minggu ini turun sebesar Rp 170,14 dari pekan lalu. 

"Ada beberapa PKS yang tidak melakukan penjualan, berdasarkan permentan nomor 01 tahun 2018 pasal 8 maka harga cpo dan kernel yang digunakan adalah harga rata-rata tim, apabila terkena validasi 2 maka digunakan harga rata-rata KPBN. Harga rata-rata CPO KPBN periode ini adalah Rp 13.074,00 dan harga kernel KPBN periode ini adalah Rp 9.626,00," jelasnya.

Berikut Penetapan  Harga TBS Kelapa Sawit Kemitraan Swadaya Provinsi Riau Periode 18 -24 September 2024:

Umur 3th (Rp 2.398,30);       

Umur 4th (Rp 2.680,78); 

Umur 5th (Rp 2.883,14); 

Umur 6th (Rp 2.996,13); 

Umur 7th (Rp 3.063,03); 

Umur 8th (Rp 3.100,80); 

Umur 9th (Rp 3.109,17);

Umur 10th-20th (Rp 3.073,89); 

Umur 21th (Rp 3.019,32); 

Umur 22th (Rp 2.957,24); 

Umur 23th (Rp 2.886,70);

Umur 24th (Rp 2.833,42); 

Umur 25th (Rp 2.789,51);

Indeks K : 92,24%

BOTL : 0,53

Harga CPO Rp 13.126,03 /Kg

Harga Kernel Rp 9.612,66/Kg 

Nilai Cangkang Rp 22,50/Kg.

 

Ikuti LIPO Online di GoogleNews

#Hasil Pertanian

Index

Berita Lainnya

Index