Tembilahan, LIPO - Dewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Kabupaten Indragiri Hilir tidak membuka Penjaringan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati untuk menghadapi Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) pada tahun 2018 mendatang.
Pernyataan tersebut disampaikan Ketua DPC PKB Inhil, Dani M Nursalam saat memberikan sambutan pada acara syukuran Hari Lahir (Harlah) PKB ke-19 di Kantor DPC PKB Inhil Tembilahan, Rabu (26/7/2017) malam.
"Mungkin jadi tanda tanya bagi masyarakat dan pengurus PKB sendiri, kenapa hingga kini PKB belum membuka penjaringan Balonbup dan Wabup, padahal beberapa partai sudah membuka penjaringan. Disini saya tegaskan bahwa PKB tidak membuka penjaringan untuk Pilkada Inhil 2018 mendatang," tutur Dani.
Pasalnya, lanjut Dani, PKB Inhil sudah cukup memiliki pengalaman setelah mengikuti 3 kali Pemilu sebelumnya. Dengan rentang waktu itu, PKB telah mendidik kader-kader partai yang kompeten dan mampu bertarung dikencah perpolitikan di Inhil.
"Dan Pilkada 2018 merupakan kesempatan PKB untuk mencalonkan kader terbaiknya, yakni Abdul Wahid yang sekarang menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi Riau, sekaligus selaku Ketua DPW PKB Riau," terang Dani.
Dengan memiliki dukungan dari PKB yang merupakan partai pemenang pada pemilu 2014 lalu di Kabupaten Inhil, Abdul Wahid memiliki modal besar saat Pilkada Inhil mendatang.
Untuk menyatakan keseriusan dan menggalang kekuatan yang lebih besar, Abdul Wahid sendiri dengan ditemani Dani M Nursalam dan pengurus PKB lainnya sudah mendaftar di penjaringan Parpol lainnya, seperti Partai Nasional Demokrat (NasDem), Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Kabupaten Inhil. (lipo*7)