Gubri Berharap Swasta yang Lain Ikut Berpartisipasi

Kamis, 28 September 2017 | 11:56:45 WIB
Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman/net
Pekanbaru, LIPO-Sebanyak 26 pasien bibir sumbing dari seluruh Kabupaten Kota se Provinsi Riau, mendapatkan operasi gratis dari Rumah Sakt Ibnu Sina, bekerjasama dengan organisasi sosial Smile Train dari New York, Amerika Serikat, Rabu (27/9).

Operasi bibir sumbing tersebut langsung di saksikan oleh Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman, bersama Kadiskes Riau Mimi Nazir, dan dirut RS Ibnu Sina dr Novrieli. Operasi bibir sumbing gratia ini dilaksanakan untuk yang ke 8 kalinya sejak tahun 2008 yang lalu.

Dirut RS Ibnu Sina, dr Novrielly, mengatakan, kerjasama dengan Smile Train ini sudah berlangsung selama 10 tahun. Dan ini sebagai bentuk kepedulian dari RS dan juga Smile Train terhadap masyarakat yang kurang mampu, dan anaknya sejak lahir menderita bibir sumbing.

"Ini bakti sosail kita bersama smile train, dan juga bersama dokter bedah mulut dr Masria bersama timnya ada tiga orang. Operasi bibir sumbing ini diberikan kepada warga yang kurang mampu dari daerah. Mereka mendaftar dan gratis," kata dr Novrielly.

"Sejak tahun 2008 yang lalu tercatat sudah 1350 pasien yang telah kami operasi sumbing gratis memalui program ini. Tentu bagi masyarakat yang keluarganya menderita bibir sumbing bisa di daftarkan tanpa syarat. Syaratnya hanya sehat, dan bawa bukti KTP saja, dan pasiennya," tambahnya.

Sementara itu, Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman, mengapresiasi kegiataj dari RS Ibnu Sina bersama Smile Train, yang telah meringankan beban masyarakat kurang mampu yang anak ataupun keluarganya menderita bibir sumbing. Bahkan kegiatan ini sudah mencapai 1000 lebih pasien yang di operasi gratis.

"Operasi bibir sumbing ini di sponsori smile train dan New York. Mereka mengelurkan anggaran bagi masyarakat Riau dari berbagai daerah, tadi ada dari Rohil, Kampar, Inhu dan lainnya. Kita juga berharap swasta yang lain juga ikut membantu masyarakat melalui kegiatan seperti ini," ujar Gubri.

"Minggu lalu perkumpulan dokter THT juga telah memberikan bantuan kepada masyarakat Riau, semakin banyak swasta membantu tentu Provinsi juga ikut terbantu," tambaj Gubri.

Jika dilihat dari prasaran perlengkapan kesehatan di RS yang ada di Pekanbaru mencukupi, sampai peralatan yang modern. Seperti yang telah di gunakan oleh perkumpulan dokter THT, yang menggunakan peralatan bedah di RSUD Arifin Ahmad.

"Kalau dari sisi prasaran kita sudah cukup. RS yang lain juga Ibnu Sina telah menyiapkan tempat untuk operasi ini gratis," ungkap Gubri.

Pada kunjungan tersebut, Gubernur menyempatkan diri berbincang dengan pasien yang telah di operasi. Gubri pun mendoakan pasien bisa cepat sembuh pasca di operasi.

"Terimakasih pak Gubernur telah mengunjungi kami. Saya sudah mendapatkan operasi gratis," kata salah seorang pasien.(lipo*3/net)

Terkini