TEMBILAHAN, LIPO - Seorang Anak Buah Kapal (ABK) ditemukan meninggal dunia setelah tenggelam di perairan Kelurahan Sungai Empat, Kecamatan Gaung Anak Serka (GAS), Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Sabtu, (14/7/2018).
Kapolres Inhil, AKBP Christian Rony melalui Paur Humas, IPTU Heriman Putra menjelaskan, kronologis kejadian berawal sekira pukul 08.30 WIB, KM M Bizi 01 yang dinakhodai Arifin (39) berangkat dari Pelabuhan Sungai Empat menuju ke Desa Rambaian.
"Setelah kapal bergerak kurang lebih 500 meter, kapal tersebut tersangkut sampah," terang IPTU Heriman.
Selanjutnya, korban Dodi (17) bersama nakhoda kapal terjun ke sungai untuk membuang sampah yang tersangkut di kipas kapal.
Setelah sampah di buang, selanjutnya korban dan nakhoda naik ke atas kapal. Karena masih ada sampah lagi, nakhoda menambatkan kapal ke batang sagu atau pohon rumbia untuk membersihkan sampah tersebut, tetapi tanpa sepengetahuan nakhoda dan ABK lain, korban terjun ke sungai dan saat ditunggu-tunggu korban tidak timbul lagi.
Nakhoda dan ABK lainnya Arno (25) mencari korban dan kemudian meminta bantuan masyarakat untuk mencari korban di daerah tempat korban hilang.
"Setelah dilakukan pencarian, sekira pukul 14.15 WIB korban berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia," tutupnya. (lipo*7)