PEKANBARU, Lipo-Akhirnya manajemen SKAa Co-Ex melaporkan dan menyerahkan surat kepada Gubernur Riau tentang keterlambatan Event Organizer (EO) PT.Nabila Bangun Persada (NBP) untuk pergelaran Riau Expo 2016 yang diselenggarakan pada 24-30 Oktober 2016, di Gedung SKA Co-Ex, Jalan Soekarno Hatta Pekanbaru.
"Sekitar jam 11.00 WIB, Surat sudah saya serahkan ke Gubernur Riau, yang diterima oleh Biro umum. Tembusannya kepada Badan Penanaman Modal dan Promosi Daerah (BPMPD) Provinsi Riau. Kebetulan Pak Gubernur tidak ada ditempat," sebut General Manager, Ska Co-Ex, Anton kepada Liputanoke, Rabu (13/10) melalui via selular.
Dalam surat itu, Anton menjelaskan tentang permasalahan yang dihadapinya (EO Nabila) selama ini. Perjanjian kontrak seharusnya, pihak EO membayar tiga kali, namun kenyataannya baru membayar sekali. Pembayaran kedua dan ketiga belum dilakukan hingga saat ini.
"Pembayaran pertama dilakukan pada 21 September lalu. Menurut perjanjian, pembayaran pertama dilakukan pada awal september, Pembayaran kedua pada 23 September dan pembayaran ketiga pada 6 Oktober 2016," ujarnya.
Yang penting, lanjut nya, Kami manajemen Ska Co-Ex sudah melapor dan mengirim surat kepada Gubernur Riau. "Kami menunggu arahan dan petunjuk dari pak Gubri," tutupnya. (Lipo*5)
Ikuti LIPO Online di "Sekitar jam 11.00 WIB, Surat sudah saya serahkan ke Gubernur Riau, yang diterima oleh Biro umum. Tembusannya kepada Badan Penanaman Modal dan Promosi Daerah (BPMPD) Provinsi Riau. Kebetulan Pak Gubernur tidak ada ditempat," sebut General Manager, Ska Co-Ex, Anton kepada Liputanoke, Rabu (13/10) melalui via selular.
Dalam surat itu, Anton menjelaskan tentang permasalahan yang dihadapinya (EO Nabila) selama ini. Perjanjian kontrak seharusnya, pihak EO membayar tiga kali, namun kenyataannya baru membayar sekali. Pembayaran kedua dan ketiga belum dilakukan hingga saat ini.
"Pembayaran pertama dilakukan pada 21 September lalu. Menurut perjanjian, pembayaran pertama dilakukan pada awal september, Pembayaran kedua pada 23 September dan pembayaran ketiga pada 6 Oktober 2016," ujarnya.
Yang penting, lanjut nya, Kami manajemen Ska Co-Ex sudah melapor dan mengirim surat kepada Gubernur Riau. "Kami menunggu arahan dan petunjuk dari pak Gubri," tutupnya. (Lipo*5)