Bupati Wardan Bertekad Prioritaskan Program DMIJ

Bupati Wardan Bertekad Prioritaskan Program DMIJ
Bupati Inhil Tinjau program/LIPO 
Tembilahan, LIPO - Bupati Indragiri Hilir (Inhil), HM Wardan menyatakan akan tetap memprioritaskan pelaksanaan program Desa Maju Inhil Jaya (DMIJ) pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2017 ini.

Kebijakan tersebut dalam upaya mempercepat geliat pembangunan di Kabupaten Inhil, yang juga disebut sebagai negeri hamparan kelapa dunia ini.

Apalagi mengingat, program unggulan Pemkab Inhil sekarang memiliki banyak tujuan, yakni selain bertujuan untuk pembangunan, juga memberdayakan seluruh komponen masyarakat agar lebih maju dan sejahtera.

"Pelaksanaan program ini melibatkan masyarakat, mulai dari perencanaan, penganggaran dan seterusnya," ujar Bupati Wardan.

Saat ini, sudah bisa dilihat dengan kasat mata bahwa keberhasilan program DMIJ dalam mewujudkan pembangunan yang berkwalitas, merata dan terintegrasi. Karena hal ini erat kaitannya dengan pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat.

Dimana, dengan semakin membaiknya infrastruktur hingga ke tingkat desa, dapat memudahkan masyarakat mengangkut hasil pertanian dan perkebunan yang menjadi potensi di Negeri Seribu Parit.

Dengan begitu, masyarakat tidak lagi bergantung dengan kondisi alam atau air pasang surut dalam mengakut hasil bumi. 

"Perangkat desa selaku pelaksana program DMIJ harus terus bersinergi dengan pemerintah kecamatan agar terwujud singkronisasi, sehingga terciptanya asas pemerataan pembangunan itu sendiri," tambahnya.

Kalaupun pada saat ini ada kondisi pembangunan desa yang masih memprihatinkan, lanjutnya, itu hanya persoalan desa yang tidak maksimal dalam melaksanakan program DMIJ.

Untuk itu, Bupati Wardan berharap agar instansi terkait dapat maksimal membimbing dan memberdayakan, sehingga program dapat terlaksana sesuai kebutuhan yang diinginkan masyarakat.

Tanggapan positif masyarakat atas keberhasilan DMIJ ini seperti disampaikan Kepala Desa Kuala Selat, Kecamatan Kateman baru-baru ini kepada wartawan. Dengan tegas dia mengatakan DMIJ wujud pemberdayaan masyarakat. 

"Alhamdulillah berkat DMIJ kita dapat memenuhi kebutuhan prioritas masyarakat," pungkasnya.

Dibandingkan dengan beberapa tahun sebelumnya, bahwa pembangunan dengan menunggu program pemerintah kabupaten. 

Tudak jauh berbeda dengan desa lainnya di Inhil, selain operasional pemerintah desa anggaran DMIJ banyak digunakan untuk pembangunan infrastruktur, seperti jalan desa, jerambah, jembatan, bahkan Kantor Desa. (Adv/lipo*7)


Ikuti LIPO Online di GoogleNews

Berita Lainnya

Index