ALJIR, LIPO - Sebuah foto yang memperlihatkan seorang pria menggantung bayi berusia dua bulan dengan satu tangannya di jendela apartemen bertingkat menimbulkan kemarahan di Aljazair. Pria yang mengambil foto itu diyakini melakukannya demi mendapatkan 'like' di Facebook.
Melalui media sosial, warga Aljazair yang marah mendesak pihak berwenang untuk menangkap dan menghukum pelaku yang membahayakan nyawa bayi itu. Pelaku diyakini berasal dari Kota Bab Ezzouar sebelah timur Ibu Kota Aljir.
"Yang paling mencolok adalah bahwa tampaknya si ayah memegang anaknya dengan tangan kirinya saat menggunakan tangan kanannya untuk memotret, ini berarti foto itu lebih penting daripada nyawa anak itu," kata salah seorang pengguna media sosial sebagaimana dilansir dari New Arab, Selasa (20/6/2017).
Aktivis media Aljazair, Dalila Blekheir bahkan menyamakan pria itu layaknya seorang teroris. Sementara ahli psikologi Dr. Noura Rahmani mendesak diambilnya tindakan terhadap pria tersebut.
"Sang ayah tidak menyadari besar pengaruh tindakan kejam yang telah dilakukannya. Di masa depan, anak itu mungkin menderita trauma episodik sehingga menimbulkan rasa takut yang dia alami akibat perlakuan ini," kata Noura.
Dia secara khusus mendesak organisasi hak anak di Aljazair untuk melakukan intervensi dan mengambil tindakan melawan eksploitasi anak-anak dalam hal ini.(lipo*1/okz)
