TEMBILAHAN, LIPO - Kepolisian Resort (Polres) Indragiri Hilir (Inhil) berhasil mengungkap pelaku penikaman terhadap korban KR (19).
Keberhasilan tersebut setelah Nur alias Haf (22), warga Jalan Harapan Ujung Tembilahan menyerahkan diri kepada petugas, Senin (24/9/2018) sekira pukul 17,00 WIB.
Kapolres Inhil, AKBP Christian Rony melalui KBO Sat Reskrim, IPTU Agus Susanto menjelaskan, setelah mendapat laporan adanya peristiwa yang menyebabkan korban meninggal dunia di RSUD Puri Husada Tembilahan, pihaknya langsung menerjunkan Unit Opsnal Sat Reskrim Polres Inhil, untuk meenyelidiki kejadian tersebut.
Dari keterangan yang didapat di lapangan, diketahui identitas orang yang diduga menjadi pelakunya. Polisi kemudian mendekati keluarga pria yang berprofesi sebagai buruh itu, untuk sportif mempertanggung jawabkan perbuatannya.
Upaya tersebut akhirnya berhasil, setelah tersangka yang diantar kakak perempuannya berinisial Njn mendatangi Mapolres Inhil, untuk menyerahkan diri.
Berdasarkan pemeriksaan awal, tersangka mengaku menikam korban sebanyak satu kali pada bagian perut, setelah sebelumnya terjadi perkelahian antara korban dengan tersangka.
Dari tanggan Nur, disita 1 buah pisau berwarna cokelat dengan gagang terbuat dari kayu berwarna cokelat, yang ujungnya terbuat dari besi bertuliskan Kingstony dan sarung pisau yang terbuat dari kayu berwarna cokelat.
"Saat ini, tersangka Nur beserta barang bukti sudah diamankan di Ruang Tahanan Mapolres Indragiri Hilir, untuk proses penyidikan lebih lanjut," tutup mantan Kapolsek Tembilahan tersebut.(lipo*7)
Keberhasilan tersebut setelah Nur alias Haf (22), warga Jalan Harapan Ujung Tembilahan menyerahkan diri kepada petugas, Senin (24/9/2018) sekira pukul 17,00 WIB.
Kapolres Inhil, AKBP Christian Rony melalui KBO Sat Reskrim, IPTU Agus Susanto menjelaskan, setelah mendapat laporan adanya peristiwa yang menyebabkan korban meninggal dunia di RSUD Puri Husada Tembilahan, pihaknya langsung menerjunkan Unit Opsnal Sat Reskrim Polres Inhil, untuk meenyelidiki kejadian tersebut.
Dari keterangan yang didapat di lapangan, diketahui identitas orang yang diduga menjadi pelakunya. Polisi kemudian mendekati keluarga pria yang berprofesi sebagai buruh itu, untuk sportif mempertanggung jawabkan perbuatannya.
Upaya tersebut akhirnya berhasil, setelah tersangka yang diantar kakak perempuannya berinisial Njn mendatangi Mapolres Inhil, untuk menyerahkan diri.
Berdasarkan pemeriksaan awal, tersangka mengaku menikam korban sebanyak satu kali pada bagian perut, setelah sebelumnya terjadi perkelahian antara korban dengan tersangka.
Dari tanggan Nur, disita 1 buah pisau berwarna cokelat dengan gagang terbuat dari kayu berwarna cokelat, yang ujungnya terbuat dari besi bertuliskan Kingstony dan sarung pisau yang terbuat dari kayu berwarna cokelat.
"Saat ini, tersangka Nur beserta barang bukti sudah diamankan di Ruang Tahanan Mapolres Indragiri Hilir, untuk proses penyidikan lebih lanjut," tutup mantan Kapolsek Tembilahan tersebut.(lipo*7)
GoogleNews
.jpeg)
