Warga Resah. Jalan Dibongkar Lagi, Proyek IPAL Pakai Nama PDAM?

Warga Resah. Jalan Dibongkar Lagi, Proyek IPAL Pakai Nama PDAM?
Proyek IPAL di Jalan Cempaka, Kecamatan Sukajadi, Pekanbaru. (foto:ist)
PEKANBARU, LIPO – Warga Kota Pekanbaru khususnya di wilayah Sukajadi kembali resah akibat pengerjaan jalan akibat royek Pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) yang tak kunjung selesai.

Diperparah lagi dengan pembongkaran jalan yang mengganggu kelancaran pengguna jalan. Warga juga heran karena Proyek Pembangunan IPAL di area Sukajadi Pekanbaru sudah berakhir sejak 27 Maret lalu.

“Katanya sudah selesai, tapi kok pembongkaran lagi? Sejak pembangunan IPAL kami belum merasakan dampak baiknya. Malah kami kesusahan karena jalan yang biasa kami lalui ditutup 100 persen. Alhasil kami jadi mutar-mutar,” ujar kekesalan salah seorang pengendara di Jalan Teratai, Kecamatan Sukajadi Pekanbaru.

Dari pantauan di lapangan, Minggu (7/8/22), terlihat truk dengan alat excavator bertuliskan Hutama Karya – Rosalisca, KSO, yang siap menjebol kembali jalanan yang sudah rampung itu. Tetapi anehnya, papan proyek bertuliskan PDAM.

“Saya juga kurang paham karena Sepertinya itu bukan proyek IPAL, karena setahu saya sudah lama proyeknya selesai. Mungkin mereka adakan perbaikan pipa PDAM yang terkena proyek IPAL,” jelas Kepala Dinas PUPR Kota Pekanbaru Indra Pomi.

Tetapi Reza Afnan dari PT PP Tirta Madani meyakini aktivitas tersebut merupakan proyek IPAL yang pengerjaannya dibawah kendali PT HK.

“Sudah jelas-jelas disana ada truk tulisannya Hutama Karya- Rosalisca, KSO,” katanya.

Mantan Ketua Umum Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK), meminta kepada aparat terkait untuk mengusut aktivitas apa yang sebenarnya yang sedang dikerjakan.

Ia merasa kasihan dengan warga yang terdampak aktivitas IPAL dan membuat sejumlah pedagang kesusahan melakukan aktivitas jual beli karena terbatasnya ruas jalan yang membuat sejumlah pembeli enggan untuk berhenti.

“Pembeli jadi sepi karena susah untuk masuk ke toko kami, soalnya ini saja buat parkir tidak bisa. Rawan macet juga karena jalannya sempit begini,” kata pedagang di jalan KH Ahmad Dahlan, kecamatan Sukajadi, Pekanbaru.(lipo*3)

Ikuti LIPO Online di GoogleNews

Berita Lainnya

Index