LIPO - Seorang ibu di Cianjur viral atas pernyataannya meminta perlindungan Kapolres Cianjur lantaran diancam oleh anak kandungnya sendiri.
Ibu bernama Euis Suryati warga Kampung Handeueul RT 04/01 Desa Cihaur, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur itu harus mengungsi ke tempat yang aman.
Dalam video yang berdurasi 37 detik tersebut, Euis yang merekam sendiri mengaku merasa terancam oleh sang anak GT.
"Saya nama Euis Suryati sebagai ibu kandung dari GT merasa resah dengan ancaman anak saya kepada saya selaku ibu kandungnya," kata Euis dalam videonya.
Euis pun meminta kepada Kapolres Cianjur untuk melindunginya karena ancaman sang anak.
"Saya mohon kepada bapak Kapolres Cianjur untuk meminta perlindungan hukum kepada saya atas ancaman anak saya," ujarnya.
Berdasarkan informasi, Euis Suryati diancam anak kandungnya Giri Tirtana karena tidak memberikan uang. Bahkan, jika tidak diberikan, anaknya tersebut sering mengamuk.
"Kalau motifnya meminta uang bahkan dalam keadaan mabuk. Karena tidak dikasih sehingga ada pengancaman," kata Fanpan Nugraha, Kuasa Hukum, Euis Suryati.
Bahkan, kata Fanpan sang anak malah melaporkan ke polisi adik beserta warga lainnya yang berdekatan dengan rumah sang ibu atas dugaan pengeroyokan.
"Sebelumnya saudara GT ini terjatuh saat terlibat ceckok dalam keadaan mabuk sehingga pipinya terdapat luka terkena pagar. Kemudian divisum dan lapor bahwa sudah dipukul," ucapnya.(lipo*3/okz)
GoogleNews
