PEKANBARU, LIPO - Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru Muflihun bersama Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar, dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Riau, meninjau stok beras di gudang Bulog, pada Sabtu (24/12/2022).
"Saya bersama gubernur dan Kapolda meninjau pos pengamanan Nataru. Kami juga meninjau pengamanan di gereja-gereja," kata Pj Wali Kota Muflihun.
Peninjauan dilanjutkan ke gudang Bulog. Pihak Bulog menyampaikan bahwa persediaan beras aman di gudang.
"Khusus Pekanbaru, persediaan beras, gula, dan bahan pokok lainya masih aman," ujar Muflihun.
Kepala Bulog Divre Riau-Kepri Basirun mengatakan, jumlah stok beras yang dikuasai 7.520 ton saat ini. Pada pekan depan, tambahan cadangan beras pemerintah (CBP) akan tiba sebanyak 9.800 ton. Artinya, persediaan beras mencapai 17.000 ton di akhir Desember ini.
"Pengeluaran kami antara 4.000 hingga 4.500 ton beras. Jadi, cadangan beras masih aman selama 3 hingga 4 bulan ke depan," jelasnya.
Selain meninjau Ketersedian stok beras, rombongan meninjau pos pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru) di depan Sukaramai Trade Center (STC), dan meninjau dua gereja.
"Saya bersama gubernur dan Kapolda meninjau pos pengamanan Nataru. Kami juga meninjau pengamanan di gereja-gereja," kata Pj Wali Kota Muflihun.
Dalam pengamanan Nataru ini, Pemko mengerahkan personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Perhubungan (Dishub), dan petugas pemadam kebakaran. Pemko juga akan meninjau pengamanan di gereja di wilayah Panam.
"Pada perayaan malam Tahun Baru nanti, kami juga menghimbau masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan," ucap Muflihun. (*1)