Disperindag Pekanbaru Minta Pertamina Tegas Tindak Pangkalan Gas Elpiji Nakal

Disperindag Pekanbaru Minta Pertamina Tegas Tindak Pangkalan Gas Elpiji Nakal
Kepala Disperindag Pekanbaru Zulhelmi Arifin/F: int

LIPO - Pemerintah Kota (Pemko) melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru meminta pihak pertamina memberikan sanksi bagi pangkalan gas elpiji yang menjual gas di atas Harga Eceran Tertinggi (HET). 

Untuk diketahui belum lama ini pihak Disperindag Kota Pekanbaru menemukan pangkalan Gas Elpiji menjual gas di atas HET Rp 18.000. Pangkalan gas elpiji sudah diberikan teguran. 

"Kami minta ke Pertamina memberikan sanksi yang tegas ke pangkalan gas elpiji. Kami tidak bisa mengawasi semuanya karena jumlah pangkalan 1.200 unit," kata Kepala Disperindag Pekanbaru Zulhelmi Arifin, Rabu (17/1/24). 

Zulhelmi mengatakan, Disperindag hanya bisa mengawasi agen gas elpiji. Jumlah agen gas elpiji hanya 23 unit. 

"Kami masih bisa mengawasi agen. Kalau pangkalan gas elpiji bermasalah, kami yang menegur agennya," ucap Zulhelmi. 

Ditambahkan Zulhelmi, bila masyarakat menemukan pangkalan gas elpiji nakal bisa melaporkan pangkalan gas elpiji tersebut melalui akun Instagram dppkotapekanbaru.

"Kami juga minta Pertamina lebih tegas. Jika kami yang bertindak, tak cukup personel dan waktu," sebutnya. 

Pada tahun 2023 lalu, satu pangkalan gas elpiji ditutup lantaran  pangkalan gas elpiji ini menjual gas elpiji 3 Kilogram (Kg) di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp18.000.

"Tahun lalu, ada satu pangkalan gas elpiji yang kami tutup. Lokasinya di Palas," pungkas Zulhelmi. *****

Ikuti LIPO Online di GoogleNews

#Elpiji 3 kg

Index

Berita Lainnya

Index