PEKANBARU, LIPO - Penjabat Gubernur Riau SF Hariyanto, berkunjung ke Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir, Jumat (12/7/2024). Kunjungannya didampingi Danrem 031/Wira Bima, Brigjen TNI Dany Rakca Andalasawan.
Kunjungan ini disambut langsung oleh Pj Bupati Inhil Haji Herman beserta fokopimda. Danrem bersama Pj Gubernur juga memberikan bantuan kepada masyarakat yang terkena dampak bencana.
Dalam kunjungan tersebut, Pj Gubri SF Hariyanto melihat kondisi terkini warga yang terdampak longsor. Pj Gubri juga meninjau kondisi jalan penghubung antar kabupaten dan provinsi, yang mengalami retak-retak akibat tanah longsor tersebut.

Kepada warga yang menjadi korban longsor, SF Hariyanto menyampaikan ucapan belasungkawa. Dikatakan, Pemprov Riau bersama Pemkab Inhil serta didukung Baznas Riau dan TNI, akan memberikan solusi atas persoalan tersebut.
"Yang perlu saya kasih solusi untuk rumah-rumah yang terdampak ini, kalau ada tanah yang bisa dibantu kami bersama Baznas dan TNI akan bangunkan rumah," terangnya.

"Kalau untuk jalan ini, kalau dibutuhkan turap beton, kita punya sheet pile kita pindahkan segera dan pancang ini semua," ujarnya lagi.
Dalam kesempatan itu, Pj Gubri SF Hariyanto menyalurkan bantuan sebesar Rp179 juta. Dana tersebut berasal dari dana yang dihimpun Baznas Riau.
Menurut Ketua Baznas Riau, Masriadi Hasan, dana tersebut ditujukan rumah terdampak sebanyak 8 unit. Dimana setiap unit menerima bantuan sebesar Rp10 juta.

Dana itu juga diserahkan kepada pengungsi sebanyak 6 kepala keluarga, masing-masing sebesar Rp3 juta. Terakhir bantuan juga ditujukan kepada mahasiswa terdampak sebanyak 27 orang, masing-masing Rp3 juta.
Kesempatan yang sama, Danrem 031/WB mengatakan kunjungan ini bertujuan untuk melihat langsung kondisi masyarakat yang terkena dampak tanah longsor dan memberikan bantuan kepada warga yang terdampak.

Ia juga memberikan motivasi dan semangat kepada korban bencana agar tetap tabah dan kuat dalam menghadapi cobaan ini.
Perwira tinggi TNI AD dengan bintang satu dipundaknya ini juga menghimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada terhadap potensi bencana alam lainnya.
“Saya harap masyarakat tetap tabah dan kuat dalam menghadapi cobaan ini. TNI akan selalu hadir di tengah-tengah masyarakat untuk membantu meringankan beban masyarakat,” kata Brigjen Dany.

Danrem menegaskan bahwa TNI siap membantu pemulihan pasca tanah longsor di Tembilahan.
"TNI juga akan bekerja sama dengan pemerintah daerah dan instansi terkait lainnya untuk membantu masyarakat membangun kembali rumah dan fasilitas umum yang rusak akibat longsor ini," tutupnya.
Sementara itu, Pj Bupati Inhil H.Herman mengatakan, Pemkab Inhil akan segera merelokasi bangunan rumah warga yang terdampak akibat abrasi di aliran Sungai Indragiri tersebut.

"Bagi masyarakat yang ingin pindah kita akan bangunkan rumah. Mengingat kalau membangun di sini lagi, tidak tertutup kemungkinan akan terjadi lagi bencana alam yang sama," jelasnya.
Ditambahkannya, longsor itu juga menimbulkan kerusakan pada jalan lintas, yang merupakan akses satu-satunya dari arah Rengat menuju Kota Tembilahan.
Saat ini, kondisinya sudah semakin parah. Ditambah abrasi yang telah menggerus tanah di bibir tebing jalan, mengakibatkan munculnya retakan pada badan jalan. (Galeri)