LIPO - Luas panen dan produksi padi di Provinsi Riau diperkirakan mengalami peningkatan signifikan pada tahun 2024. Berdasarkan data sementara, luas panen padi diproyeksikan mencapai 57 ribu hektare, meningkat 9,80 persen dibandingkan tahun 2023 yang hanya mencatatkan luas panen 51,91 ribu hektare.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) provinsi Riau Asep Riyadi Selasa 5 November 2024 mengatakan kenaikan luas panen ini sejalan dengan prediksi produksi padi yang diperkirakan mencapai 225,84 ribu ton gabah kering giling (GKG), atau naik 9,64 persen dari produksi padi pada 2023 yang tercatat sebesar 205,97 ribu ton GKG.
Menurutnya estimasi tersebut, produksi beras untuk konsumsi pangan penduduk juga mengalami kenaikan. Pada 2024, produksi beras diperkirakan mencapai 129,61 ribu ton, atau meningkat sebesar 9,64 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat sebesar 118,21 ribu ton.
"Peningkatan ini diharapkan dapat mendukung ketahanan pangan di Provinsi Riau, mengingat padi merupakan salah satu komoditas utama yang menjadi sumber konsumsi pangan masyarakat,"ujarnya.(***)