PEKANBARU, LIPO - Wakil Gubernur Riau yang juga salah satu kandidat calon Ketua Golkar Riau, SF Hariyanto, memilih bungkam saat dimintai tanggapan mengenai persiapannya terkait Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar Riau. Ia enggan berkomentar dan mengatakan "No comment" terkait agenda politik internal partai berlambang beringin tersebut.
Pernyataan singkat ini disampaikan SF Hariyanto ketika awak media mencegatnya usai paripurna penyampaian hasil kerja pansus terhadap Laporan keterangan pertanggungjawaban daerah (LKPJ) tahun 2024 di DPRD Riau belum lama ini.
Meskipun pertanyaan seputar Musda Golkar Riau santer terdengar belakangan ini, SF Hariyanto memilih untuk tidak memberikan tanggapan lebih lanjut.
Sikap "No comment" ini mengindikasikan bahwa SF Hariyanto ingin menjaga jarak dari dinamika politik internal partai. Musda Golkar Riau sendiri menjadi sorotan publik karena akan menentukan kepemimpinan partai di tingkat provinsi untuk periode mendatang.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi lebih lanjut mengenai waktu pasti pelaksanaan Musda Golkar Riau. Keputusan resmi terkait waktu pelaksanaan masih menunggu instruksi dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar.
Hal tersebut disampaikan Sekretaris DPD Partai Golkar Riau, Parisman Ihwan. Ia mengatakan bahwa DPD Golkar Riau terus melakukan komunikasi intensif dengan DPP agar pelaksanaan Musda dapat segera dijadwalkan.
"Masih menunggu jadwal dari DPP," ujar Parisman, Jumat 30 Mei 2025.
Meski belum ada tanggal resmi, Parisman menegaskan bahwa koordinasi internal terus berjalan agar Musda dapat terlaksana sesuai mekanisme organisasi dan aturan partai.
Seperti diketahui ada dua calon yang saat ini muncul sebagai calon ketua Golkar Riau, yaitu Sf Hariyanto dan Parisman Ihwan.*****
GoogleNews
