PEKANBARU, LIPO - Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Cipayung Plus bersama masyarakat menggelar aksi demonstrasi di depan gedung DPRD Riau, Rabu 27 Agustus 2025. Mereka mendesak pembentukan Panitia Khusus (Pansus) untuk mengusut defisit APBD Riau 2024 sebesar Rp1,8 triliun.
Aksi yang dimulai pukul 14.30 WIB tersebut dikawal ketat aparat kepolisian dan Satpol PP. Massa membawa spanduk berisi tuntutan terkait defisit APBD yang dianggap merugikan masyarakat.
Polisi juga memasang kawat berduri untuk menghalangi massa agar tidak masuk ke dalam gedung DPRD.
Ketua GMNI Riau, Teguh Azmi, melalui pengeras suara di atas mobil komando menyatakan bahwa aksi ini bertujuan menuntut kejelasan proses pengesahan APBD 2024 yang mengalami defisit besar.
“Kami menilai ada indikasi malpraktek dalam pengesahan APBD Riau 2024 yang menyebabkan defisit Rp1,8 triliun. Kami mendesak DPRD membentuk pansus untuk mengusut hal ini demi kepentingan masyarakat,” tegas Teguh.
Hingga berita ini ditulis, pihak DPRD Riau belum ada yang menemui massa, dan aksi masih berlangsung.*****