LIPO - Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) terus siaga menghadapi meningkatnya laporan gangguan satwa liar seperti ular dan biawak yang memasuki permukiman warga.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Inhil, Junaidy Ismail mengungkapkan bahwa dalam beberapa waktu terakhir pihaknya menerima 3 hingga 5 pengaduan setiap harinya. Seluruh laporan ini langsung ditangani oleh petugas yang bersiaga selama 24 jam.
“Setiap hari ada saja laporan terkait ular dan biawak yang masuk ke rumah warga. Petugas kami siap turun kapan saja untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,” ujar Junaidy saat ditemui awak media di ruang kerjanya, Selasa 25 November 2025 sore kemarin.
Junaidy juga mengimbau masyarakat agar lebih memperhatikan kondisi dan menjaga kebersihan lingkungan rumah, terutama pada musim air pasang seperti sekarang.
Ia meminta warga tidak membiarkan adanya tumpukan sampah di sudut rumah, serta menutup setiap lubang yang berpotensi menjadi tempat persembunyian hewan melata tersebut.
“Lingkungan yang kotor dan banyak celah di rumah dapat mengundang ular maupun biawak masuk. Kebersihan dan kewaspadaan harus ditingkatkan,” tambahnya.
Damkar Inhil membuka layanan pengaduan selama 1x24 jam. Masyarakat yang membutuhkan pertolongan dapat menghubungi call center di nomor (0768) 24488 atau melalui pesan WhatsApp di 0851 8794 9123.*****
GoogleNews
.jpeg)
