Pekanbaru, Lipo-Pemerhati anak, Seto Mulyadi atau yang akrab disapa Kak Seto silaturahmi dengan Kapolda Riau, Brigjen Pol Zulkarnain Adinegara, Selasa (22/11/2016).

Kedatangan Kak Seto juga merespon beberapa kasus pencabulan di wilayah hukum Provinsi Riau khususnya Kota Pekanbaru.

"Ada kasus pencabulan oleh ayah tiri yang terakhir ditangkap. Selain itu beberapa kasus kekerasan seksual terhadap anakyang menjadi perhatian," terang Ketua Komisi Nasional (Komnas) Perlindungan Anak Provinsi Riau, Ester Yuliani, Widde Munadir Rosa, Bidang Organisasi dan Kaderrisasi melalui Kepala Bidang Pelayanan Anak, Nanda Pratama

Dalam pertemuan tersebut, Kapolda merespon positif dan menjadikan atensi kasus tersebut.

Kapolda langsung memerintahkan Ditreskrimum dan Unit PPA mendampingi kasus cabul yang terjadi.

"Harapan Kak Seto agar seluruh kasus anak dapat ditangani dengan sebenar-benarnya, demi tercipta generasi penerus bangsa yang terpenuhi hak-haknya," terang Nanda Pratama.

Kapolda Riau Brigjen Pol Zulkarnain mengatakan, untuk menanggulangi dan meminimalisir kasus kekerasan terhadap anak dan perempuan serta pelecehan seksual di tengah masyarakat, pihaknya akan memberi pelatihan kepada polwan di sejumlah Polres untuk berperan sebagai penyuluh di tengah masyarakat.

Begitu juga dengan membentuk unit PPA di jajaran Polsek. Baru baru ini Polresta Pekanbaru berhasil menangkap 2 pelaku pelecahan seksual yang dilakukan ayah tirinya, dan tehadap kedua pelaku akan dijerat hukum kebiri. (Lipo*21)