Pekanbaru, LIPO-Proses belajar mengajar di SMPN 4 Pekanbaru, terganggu akibat kebakaran yang menghanguskan sebagian ruangan sekolah pada Rabu dini hari.
Wakil Humas SMP 4 Pekanbaru, Drs Efendi, menyebutkan setidak adanya 3 ruangan yang hangus terbakar akibat peristiwa itu. Diantaranya ruangan guru, TU dan labor serta beberapa ruangan belajar yang rusak dampak kebakaran.
“Ruangan belajar itu tidak habis seluruhnya namun terkena dampak dari ruangan lain yang terbakar, namun untuk ruagan yang betul-betul habis terbakar hanya ruangan guru, ruangan TU dan Labor,â€tutur EFendi, (19/1).
Untuk saat ini lanjut Efendi, proses belajar mengajar belum bisa dilangsungkan pasca kebakaran, karena pihak sekolah masih mencari solusi untuk ruangan yang tidak bisa digunakan sebagai ruangan belajar.
Rencananya kegiatan belajar akan dibuat dobel shift atau ditumpangkan ke sekolah lain yang terdekat.“Kemungkinan Senin nanti baru siswa dapat belajar kembali seperti hari biasa,â€ungkapnya.
Di lain sisi mengenai upaya perbaikan bangunsn SMP N 4 sendiri, pihak sekolah melalui Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru merencanakan untuk mengajukan bantuan dari pusat.
Minimal bila nanti tidak dapat bantuan dari pusat akan diajukan bantuan ke Pemerintah Provinsi atau solusi akhir menunggu dialokasikan dalam APBD P Kota Pekanbaru tahun 2018 ini.
"Kita akan berusaha rebut dana Pusat dulu melalui Bankeu atau dari Kementerian Pendidikan, kalau tidak dapat melalui bantuan Pemprov atau menunggu APBD P,†cetusnya.(lipo*12)
Wakil Humas SMP 4 Pekanbaru, Drs Efendi, menyebutkan setidak adanya 3 ruangan yang hangus terbakar akibat peristiwa itu. Diantaranya ruangan guru, TU dan labor serta beberapa ruangan belajar yang rusak dampak kebakaran.
“Ruangan belajar itu tidak habis seluruhnya namun terkena dampak dari ruangan lain yang terbakar, namun untuk ruagan yang betul-betul habis terbakar hanya ruangan guru, ruangan TU dan Labor,â€tutur EFendi, (19/1).
Untuk saat ini lanjut Efendi, proses belajar mengajar belum bisa dilangsungkan pasca kebakaran, karena pihak sekolah masih mencari solusi untuk ruangan yang tidak bisa digunakan sebagai ruangan belajar.
Rencananya kegiatan belajar akan dibuat dobel shift atau ditumpangkan ke sekolah lain yang terdekat.“Kemungkinan Senin nanti baru siswa dapat belajar kembali seperti hari biasa,â€ungkapnya.
Di lain sisi mengenai upaya perbaikan bangunsn SMP N 4 sendiri, pihak sekolah melalui Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru merencanakan untuk mengajukan bantuan dari pusat.
Minimal bila nanti tidak dapat bantuan dari pusat akan diajukan bantuan ke Pemerintah Provinsi atau solusi akhir menunggu dialokasikan dalam APBD P Kota Pekanbaru tahun 2018 ini.
"Kita akan berusaha rebut dana Pusat dulu melalui Bankeu atau dari Kementerian Pendidikan, kalau tidak dapat melalui bantuan Pemprov atau menunggu APBD P,†cetusnya.(lipo*12)