Simandolak, LIPO-Melihat lingkungan nya kotor dan kurang terurus, sekelompok pemuda Desa Simandolak kecamatan Benai Sabtu petang menggelar gotong royong dadakan.
Kami melihat genangan air yang cukup banyak di atas jembatan antara desa Tebing Tinggi dan desa Simandolak. kondisi ini bisa membahayakan bagi pengguna jalan, terutama anak sekolah yang jumlahnya ratusan melintas di atas jembatan itu. karena itu, kami berinisiatif untuk membersihkan gundukan tanah yang menimbun lubang air di atas jembatan, ujar Hevi tokoh pemuda setempat kepada koran ini.
saya hanya mencoba memberikan motivasi kepada rekan rekan pemuda, untuk peduli akan lingkungan. apa yang bisa kita lakukan , mesti dilaksanakan dengan cepat. harapan nya pemuda Simandolak peka terhadap kondisi lingkungan tinggalnya, tidak selalu menunggu peran pemerintah yang entah akan kapan turunnya. jadi kalau bisa dilakukan secara swadaya, kenapa mesti ditunda, ujar Hevi.
saya tidak mengira respon rekan rekan pemuda Simandolak cukup baik, tinggal bagaimana mengarahkan saja, ujar Hevi. karena itu dirinya berharap potensi yang ada dimanfaatkan dan dibina oleh pemerintah desa, kecamatan dan kabupaten, imbuhnya. ke depan hal positif ini akan terus kami lakukan secara bersama, tegasnya.
sementara menanggapi hal itu, Camat Benai Drs.Masnur Judin mengaku sangat mengapresiasi. Ini tentu sangat baik, walau pun jembatan itu tetap akan dipelihara oleh Pemkab Kuansing, tapi respon cepat pemuda Simandolak sangat saya hargai. nilai nilai gotong royong yang sudah mulai pudar ini harus digalakkan, dan harus ditiru oleh seluruh lapisan masyarakat, ujar Masnur via telpon.(lipo*14)
Kami melihat genangan air yang cukup banyak di atas jembatan antara desa Tebing Tinggi dan desa Simandolak. kondisi ini bisa membahayakan bagi pengguna jalan, terutama anak sekolah yang jumlahnya ratusan melintas di atas jembatan itu. karena itu, kami berinisiatif untuk membersihkan gundukan tanah yang menimbun lubang air di atas jembatan, ujar Hevi tokoh pemuda setempat kepada koran ini.
saya hanya mencoba memberikan motivasi kepada rekan rekan pemuda, untuk peduli akan lingkungan. apa yang bisa kita lakukan , mesti dilaksanakan dengan cepat. harapan nya pemuda Simandolak peka terhadap kondisi lingkungan tinggalnya, tidak selalu menunggu peran pemerintah yang entah akan kapan turunnya. jadi kalau bisa dilakukan secara swadaya, kenapa mesti ditunda, ujar Hevi.
saya tidak mengira respon rekan rekan pemuda Simandolak cukup baik, tinggal bagaimana mengarahkan saja, ujar Hevi. karena itu dirinya berharap potensi yang ada dimanfaatkan dan dibina oleh pemerintah desa, kecamatan dan kabupaten, imbuhnya. ke depan hal positif ini akan terus kami lakukan secara bersama, tegasnya.
sementara menanggapi hal itu, Camat Benai Drs.Masnur Judin mengaku sangat mengapresiasi. Ini tentu sangat baik, walau pun jembatan itu tetap akan dipelihara oleh Pemkab Kuansing, tapi respon cepat pemuda Simandolak sangat saya hargai. nilai nilai gotong royong yang sudah mulai pudar ini harus digalakkan, dan harus ditiru oleh seluruh lapisan masyarakat, ujar Masnur via telpon.(lipo*14)