PEKANBARU, LIPO-Tokoh muda Riau, Ahmi Septari, yang juga Ketua Perindo Riau mengaku siap untuk bertarung dalam helat Pemilihan Gubernur Riau tahun 2019 mendatang. Sejumlah komunikasi politik terus dilakukan pria yang akrab disapa Ahmi ini.
"Insya Allah, kita siap kalau misalnya memang ada permintaan dan ada dukungan partai-partai lain yang memang sudah punya kursi di parlemen. Misalnya ada kemungkinan kita untuk bisa berkiprah untuk membangun Provinsi Riau," ungkap Ahmi, Minggu (14/5).
Tidak hanya menunggu pinangan dari kandidat maupun partai politik lain, Ketua DPW Partai Perindo Riau ini juga mengaku terus membangun komunikasi politik. Bagaimana nantinya, Ahmi mengatakan tentu kandidat dan parpol tersebut akan melihat hasil survei yang dilakukan.
"Kita ke parpol lain sudah ada. Tapi yang namanya parpol, tentu mereka melihat bagaimana survei yang dilakukan kandidat-kandidat itu nantinya," sebut Ahmi yang juga putra mantan Gubri Saleh Djasit ini.
"Jika nanti sudah ada hasil akhir survei-survei tersebut baru mungkin bisa dirantai atau bisa dirampungkan sesuai juga bagaimana kesepahaman visi misi terhadap partai partai satu sama lain," sambung Ketua DPD Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Riau ini seraya mengatakan bahwa dirinya belum bisa memaparkan memaparkan secara gamblang seperti apa hasil pembicaraan politik yang dilakukan.
Terkait kesiapannya untuk maju dalam Pilgubri tahun 2018 mendatang, telah ditegaskan Ahmi saat Rapat Koordinasi Terbatas DPW Partai Perindo Riau, di Kantor DPW Perindo Riau.
Dalam Rakortas tersebut, Ahmi menyatakan dirinya berniat 100 persen untuk maju pada perhelatan Pilgubri 2018 mendatang. "Ini pertama kali saya sampaikan ke internal, dan juga sembari bermaksud menerima masukan terkait suksesi Riau 1 tahun 2018 nanti," kata Ahmi kala memberi sambutan dalam Rakortas DPW Perindo Riau kala itu.
Lebih lanjut, putra dari mantan Gubernur Riau, Saleh Djasit tersebut mengatakan bahwa dalam waktu dekat dirinya juga akan mendeklarasikan dirinya untuk siap maju di Pilgubri mendatang.
"Ya, kita cari waktu yang tepat dan juga sembari kita merapatkan barisan, khususnya secara internal dulu. Jika kita internal solid siap mengusung tentunya ini modal awal," tegas Ahmi Septari.(lipo*3/net)
"Insya Allah, kita siap kalau misalnya memang ada permintaan dan ada dukungan partai-partai lain yang memang sudah punya kursi di parlemen. Misalnya ada kemungkinan kita untuk bisa berkiprah untuk membangun Provinsi Riau," ungkap Ahmi, Minggu (14/5).
Tidak hanya menunggu pinangan dari kandidat maupun partai politik lain, Ketua DPW Partai Perindo Riau ini juga mengaku terus membangun komunikasi politik. Bagaimana nantinya, Ahmi mengatakan tentu kandidat dan parpol tersebut akan melihat hasil survei yang dilakukan.
"Kita ke parpol lain sudah ada. Tapi yang namanya parpol, tentu mereka melihat bagaimana survei yang dilakukan kandidat-kandidat itu nantinya," sebut Ahmi yang juga putra mantan Gubri Saleh Djasit ini.
"Jika nanti sudah ada hasil akhir survei-survei tersebut baru mungkin bisa dirantai atau bisa dirampungkan sesuai juga bagaimana kesepahaman visi misi terhadap partai partai satu sama lain," sambung Ketua DPD Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Riau ini seraya mengatakan bahwa dirinya belum bisa memaparkan memaparkan secara gamblang seperti apa hasil pembicaraan politik yang dilakukan.
Terkait kesiapannya untuk maju dalam Pilgubri tahun 2018 mendatang, telah ditegaskan Ahmi saat Rapat Koordinasi Terbatas DPW Partai Perindo Riau, di Kantor DPW Perindo Riau.
Dalam Rakortas tersebut, Ahmi menyatakan dirinya berniat 100 persen untuk maju pada perhelatan Pilgubri 2018 mendatang. "Ini pertama kali saya sampaikan ke internal, dan juga sembari bermaksud menerima masukan terkait suksesi Riau 1 tahun 2018 nanti," kata Ahmi kala memberi sambutan dalam Rakortas DPW Perindo Riau kala itu.
Lebih lanjut, putra dari mantan Gubernur Riau, Saleh Djasit tersebut mengatakan bahwa dalam waktu dekat dirinya juga akan mendeklarasikan dirinya untuk siap maju di Pilgubri mendatang.
"Ya, kita cari waktu yang tepat dan juga sembari kita merapatkan barisan, khususnya secara internal dulu. Jika kita internal solid siap mengusung tentunya ini modal awal," tegas Ahmi Septari.(lipo*3/net)