#pilkadainhu2020

Dari Militer ke Politik, Jendral Bintang Dua Ikut Penjaringan di PPP Inhu

Dari Militer ke Politik, Jendral Bintang Dua Ikut Penjaringan di PPP Inhu

Rengat, LIPO - Banyaknya unsur dari kalangan militer berhasil menduduki kepala daerah, menjadi motivasi tersendiri bagi Irjen Pol Wahyu Adi untuk mengikuti kancah perpolitikan ditanah Indragiri. Hal tersebut dibuktikan oleh sosok yang satu ini dengan mendaftarkan diri di Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sebagai bakal Calon Bupati Tahun 2020 pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan datang.

Sebelumnya, pada bulan Agustus lalu nama Irjen Pol Wahyu santer jadi buah bibir dan digadang-gadangkan akan maju mengikuti kompetisi pada pilkada akan datang. Hari ini apa yang telah menjadi issu dibuktikannya dengan mengunjungi kantor berlambang Ka'bah tersebut. 

Jendral Bintang Dua Pol Wahyu Adi mengambil formulir pendaftaran dan mengikuti proses penjaringan di Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Senin (11/11/2019).

Tekad hanya satu, Jendral Bintang Dua Ini maju di Pilkada bertujuan akan membawa Inhu kedepan mengarah lebih sejahterah. 

Awal karirnya didunia politik akan uji pada kancah pertarungan kompetisi di Pilkada akan datang. 

Irjenpol Wahyu, mengaku sebelum dinas di Jakarta, dirinya dinas di Kabupaten Indragiri Hulu dan bahkan Istri nya pun berasal dari Inhu.

"Ya semua orang kan boleh ikut dalam pencalonan kedepan, selagi kita orang Indonesia dan memiliki KTP yang sama, Tidak ada kata tidak boleh baik itu dari luar Inhu maupun orang Tempatan, hindari perbedaan yang membawa ke arah perpecahan, mulai hari ini mari kita bawa masyarakat Inhu menjadikan pesta demokrasi dan politik cerdas, sisihkan isu sara dan Hoax," ucap Jedral Bintang Dua Ini, saat dikonfirmasi via seluler oleh liputanoke.com 

Dijelaskannya, kesempatan berkompetisi di politik kedepan tidak menutup kemungkinan bagi putra/putri terbaik Inhu maju di Pilkada akan datang, semua tergantung niat. Jangan jadikan pesta demokrasi sebagai pembodohan belaka, semua tergantung niat kita, maju ini sebagai niat atau sebagai bisikan atau dorongan dari luar.

"Semua pakai prinsip, maju untuk Menang atau maju sebagai peralat. Itu saja, hari ini saya mendaftar ke Partai PPP sebagai Balon Bupati karena panggilan rakyat Inhu dan karena niat saya maju untuk menjadikan Inhu kedepan lebih sejahtera serta sudah mendapat doa restu dari keluarga," tutupnya. (lipo*15)

Ikuti LIPO Online di GoogleNews

Berita Lainnya

Index