LIPO - Untuk kesekalian kalinya terjadi kasus saling gugat antara anak dan Ibu gara-gara harta. Kasus serupa belakangan sempat viral karena sampai ke ranah persidangan. Kadang kita tidak percaya, tapi itu adalah fakta sosial yang ada disekitar kita saat ini.
Di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, lebih membuat kita mengerutkan dahi. Betapa tidak, ibu (Nenek) yang telah menginjak diusia sangat senja 78 tahun, digugat oleh anak kandungnya sendiri.
Dikutip dari laman online Reqnwes.com, anak menggugat ibunya yang bernama Agustin Bua
di pengadilan hanya karena si ibu telah menjual sebidang tanah berupa sawah miliknya.
Anaknya beranggapan, bila sawah yang merupakan aset ibunya habis dijual, maka tidak akan ada warisan yang akan diturunkan buat dirinya kelak.
Menurut informasi, sawah itu dijual nenek Agustin seharga Rp 60 juta. Rencananya, uang hasil penjualan itu bakal ia gunakan untuk merenovasi rumah yang sudah tidak layak huni
Tak terima keputusan Ibunya , si Anak langsung membuat gugatan ke Pengadilan Negeri Belopa, Luwu. Dan sidang perdana kasus ini pun telah digelar beberapa waktu lalu.
Banyak warga yang tertegun melihat kondisi ibunya yang sudah menjadi nenek renta tertatih-tatih dan harus dibantu oleh dua anaknya menghadiri sidang.
Sang ibu (Agustin) mengaku di persidangan, bahwa Ia terpaksa menjual tanahnya lantaran butuh biaya untuk renovasi rumah. Anaknya yang lain pun disebutnya tidak menyetujui keputusannya.
Sang Ibu mengatakan dengan nelangsa dan membuat kita sesak dada mendegarnya adalah, ingin memperbaiki rumahnya agar kembali layak huni lantaran ingin tinggal di sana hingga ia dirinya tutup usia.
Sementara itu, Majelis Hakim Sufiani mengatakan akan melakukan upaya mediasi kepada ibu anak tersebut. Jika kedua pihak sepakat berdamai, maka sidang tidak akan dilanjutkan. (*1)
Sumber: Reqnews
GoogleNews
