PEKANBARU, LIPO - Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau merilis Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit mitra swadaya untuk periode 7 – 13 Februari 2024.
Kepala Disbun Riau Syahrial Abdi melalui Kabid Pengolahan dan Pemasaran Defris Hatmaja menjelaskan bahwa periode ini terjadi penurunan harga kelapa sawit mitra swadaya.
Dimana, penurunan harga tertinggi pada kelompok umur 9 tahun sebesar Rp 60,04/Kg atau turun 2,20% dari harga minggu sebelumnya.
"Dengan demikian, harga pembelian TBS petani untuk periode satu minggu mendatang turun menjadi Rp 2.665,93/Kg. Dan harga cangkang kelapa sawit untuk satu bulan mendatang juga mengalami penurunan, yaitu sebesar Rp 16,44/Kg," jelasnya, Selasa (6/2/2024).
Kemudian, Indeks K yang digunakan pada periode ini adalah indeks K untuk satu bulan mendatang, mencapai 91,12%.
"Untuk harga penjualan Crude Palm Oil (CPO) turun sebesar Rp 104,70/kg dari minggu sebelumnya, sementara harga penjualan kernel mengalami penurunan sebesar Rp 812,18/kg," sebutnya.
Selain itu, ada sejumlah PKS juga terpantau tidak melakukan penjualan, maka berdasarkan Permentan Nomor 01 Tahun 2018 pasal 8, harga CPO dan kernel yang digunakan adalah harga rata-rata tim. Jika harga cpo atau kernel terkena validasi 2, maka digunakan harga rata-rata KPBN/PTPN V.
"Pada periode ini, harga rata-rata KPBN/PTPN V untuk CPO sebesar Rp 11.675,00/Kg, sedangkan untuk kernel sebesar Rp 5.876,25/Kg periode 29 Januari s.d 04 Februari 2024," jelasnya.
Berikut Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Kemitraan Swadaya Provinsi Riau periode 7 Februari – 13 Februari 2024:
Umur 3th (Rp 2.044,03);
Umur 4th (Rp 2.292,73);
Umur 5th (Rp 2.473,74);
Umur 6th (Rp 2.573,22);
Umur 7th (Rp 2.630,00);
Umur 8th (Rp 2.663,34);
Umur 9th (Rp 2.665,93);
Umur 10th-20th (Rp 2.631,96);
Umur 21th (Rp 2.581,60);
Umur 22th (Rp 2.525,25);
Umur 23th (Rp 2.461,25);
Umur 24th (Rp 2.413,11);
Umur 25th (Rp 2.373,17). *****