Gubri Hadir di Haul Buya Syech Haji Aideus ke-28

Gubri Hadir di Haul Buya Syech Haji Aideus ke-28
Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman, pada acara Haul Buya Syech Haji Aideus, Abdul Ghani El Chalidu ke 28./lipo/net
Pekanbaru, LIPO-Keberadaan podok Pesantren yang ada di Provinsi Riau saat ini terus mengalami peningkatan. Dan ini menandakan bahwa, Provinsi Riau telah siap melahirkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berakhlak, melalui pondok-pondok pesantren.

Hal tersebut disampaikan oleh Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman, pada acara Haul Buya Syech Haji Aideus, Abdul Ghani El Chalidu ke 28. Serta silaturahmi keluarga besar Darussalam, di Kabun, Kabupaten Rokan Hulu, Minggu, (8/10).

Yang juga di hadiri Bupati Rokan Huku, Suparman, Danrem 031/WB Brigjen TNI Edy Nasution, Pimpinan pondok pesantren Darussalam Buya H Ala Iddin Athory Aidarus, dan Kelala Kanwil Kemenag Riau.

"Saya mendengar Pondok ini telah mempersiapkan santri yang ada dengan siap terjun  apabila telah selesai dan tidak tergantung kepada orang lain dan bisa menciptakan lapangan kerja. Dengan perkembangan agama kita luar biasa di Provinsi riau ini, pondok pun sudah payah di hitung kurang lebih dari 250 pondok pesantren di riau ini. Dengan jumlah Santriwan santriwati yang mencapai 60 ribu," ujar Gubri.

Gubernur juga mengajak Buya, pimpinan pondok, Kiyai, alim ulama untuk melihat kedepan bagaimana dengan 60 ribu santri, tahun ini yang menyelesaikan sekolahnya, untuk terus melanjutkan ketingkat yang lebih tinggi. Agar nantinya Riau memiliki SDM yang handal dari pondok pesantren.

"Riau dengan kemajuan yang luar biasa bukan hanya di bidang keagamaan, termasuk ekonomi juga maju dengan berkembangnya dengan cepat. Proyek-proyek strategis nasional yang di percaya oleh pemerintah pusat ini semakin bertambah terus. Dan peluang bagi alumni pondok kedepan ini tinggal kita bagaimana  mendudukkan ini yang jelas perkembangaan ekonomi sariah pun harus kita kembangkan di provinsi Riau ini. Dan inilah wadah untuk menampung alumni yang ada dan perguruan tinggi," kata Gubri.

Sementara itu, Bupati Rokan Hulu, Suparman, berharap dengan moto Kabupaten Rohul negri seribu suluk, berpusaka nan hijau ini, telah menjadi suatu kemajuan. Dalam upaya mencetak mendidik SDM, yang kualitas keimanan dan ketakwaan di masa yang akan datang aga lebih terangkat dari sebelumnya.

"Maka negeri seribu luluk bukan tatanan jumlah tetapi kami harapkan negeri suluk menjadi sebuah moto pembakar semangat kita untuk merobah perilaku kita untuk mendekatkan ketakwaan kita hanya semata mata ke pada Allah SWT," kata mantan Ketua DPRD Riau ini.(lipo*3/net)

Ikuti LIPO Online di GoogleNews

Berita Lainnya

Index