Pekanbaru, LIPO - Perlu kepekaan yang tinggi agar seseorang bisa menaruh rasa simpati kepada orang yang lainnya. Ini pulalah yang terjadi kepada Anggota DEWAN Provinsi Riau, Ade Agus Hartanto. Legislator ini tersentuh saat mendengar adanya kabar ada anak yatim yang di rawat di rumah sakit Pekanbaru yang tidak memiliki biaya untuk berobat, dan akhirnya membuat dirinya harus menjenguk langsung ke rumah sakit melihat kondisinya, Minggu (26/05).
Anak yatim bernama Dani Rahmadhanto (6 Th), bertempat tinggal di rumah asuh "Assalam" Desa Buluh Rampai (Blok B) Kecamatan Sebrida,, Kabupaten Inhu, yang tempo lalu pada Tanggal 21 Mei 2019 mengalami kecelakaan sehingga mengakibatkan retak pada bagian kepala.
Pasca kecelakaan di jalan poros desa buluh Rampai Anatara Dewi, seorang pelajar Pengguna sepeda motor bertabrakan dengan Dani anak yatim, meninggalkan bekas luka yang sangat parah sehingga Dani di rawat di Rumah Sakit Swasta Pekanbaru (Rumah Sakit Mitra).
Ade Agus Hartanto merupakan Sekretaris dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Riau, yang juga membidangi masalah Kesehatan.
Dani Rahmadhanto sekarang sudah di operasi dan menjalankan rawatan untuk pemulihan.
"Mudah mudahan Dani cepat sembuh dan saat ini keadaannya tinggal pemulihan saja pasca operasi sudah di lakukan," ungkap Ade Agus Hartanto.
Harapan Ade, untuk masyarakat Inhu khususnya, jika ada keluarga atau kerabat yang mana seandainya ada sakit untuk di harus di rujuk ke Pekanbaru jangan langsung di rujuk ke rumah sakit Swasta, apalagi tidak memiliki BPJS, karena di Pekanbaru ada Rumah sakit Pemerintah.
"Kalau di rumah sakit swasta kan biaya agak besar, jika di rumah sakit pemerintahan biaya masih relatif dan fasilitas di rumah sakit milik pemerintah bagus juga," jelas Anggota Dewan yang akrab disapa Ade ini. (lipo*15).
GoogleNews
