Hampir 15 Jam Bergulat dengan Maut di Lautan, 12 Nelayan Ditemukan Selamat

Hampir 15 Jam Bergulat dengan Maut di Lautan, 12 Nelayan Ditemukan Selamat
Korban saat Dievakuasi Tim Sar/F: Dok.Basarnas

SUMBAR, LIPO - Tim Sar Pasaman, Sumatera Barat (Sumbar) berhasil menemukan 12 nelayan terapung-apung di lautan dalam keadaan selamat, pada Sabtu (25/03/23) sekitar pukul 14.00 wib. 

 

Koordinator Pos SAR Pasaman, Dhio Ulwi Finanda membenarkan, bahwa 12 nelayan yang sebelumnya dihantam ombak  berhasil ditemukan oleh Tim Sar Gabungan dibantu nelayan.

 

"Tim Sar dibantu nelayan berhasil menemukan 12 korban dalam keadaan selamat, dan langsung dievakuasi ke Puskesmas Air Bangis," kata Dhio dalam keterangan tertulis pada Sabtu (25/03/2023) sore.

 

Sebelumnya, 12 nelayan tersebut mengalami musibah, kapal motor yang dinahkodai Rudi pecah dihantam ombak dan tenggelam pada Jumat (24/03/23) sekitar pukul 22.00 wib.  

 

"Kapal ini merupakan kapal nelayan, karena dihantam ombak pecah dan tenggelam, cuaca pada saat itu hujan dan ombak diperkirakan 1 sampai 2 meter," kata Dhio. 

 

Ia menjelaskan, berdasarkan pengakuan korban, para nelayan tersebut sempat menyelamatkan diri dengan menggunakan fiber, namun karena tekanan ombak yang kuat, beberapa di antaranya sampai terdampar ke kawasan Sikabau, Perairan Air Bangis, Kabupaten Pasbar.

 

"Salah satu korban, Ellan menceritakan demikian," jelasnya. 

 

Saat peristiwa itu terjadi, Basarnas  mendapatkan informasi awal dari salah seorang masyarakat di Sikabau via Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pasbar. Bahwa Kapal Motor (KM) Roses 01 yang ditumpangi 12 nelayan tersebut dihantam ombak hingga pecah saat mencari ikan di perairan Pasaman Barat (Pasbar). (*1) 



Ikuti LIPO Online di GoogleNews

Berita Lainnya

Index