Tembilahan, LIPO - Hingga hari ketiga pelaksanaan Operasi Patuh Siak 2017 di Kabupaten Inhil, ratusan pelanggar telah ditilang dan puluhan kendaraan diamankan Sat Lantas Polres Inhil.
Kasat Lantas Polres Inhil, AKP Jusli menjelaskan, penegakan hukum yang dilakukan terutama kepada para pelanggar yang berpotensi menimbulkan fatalitas dalam kecelakaan lalu lintas, seperti tidak memakai helm dan tidak memakai perlengkapan kendaraan yang standar.
Penindakan juga dilakukan pada kendaraan yang TNKB (Tanda Nomor Kendaraan Bermotor) tidak sesuai spesifikasi teknis yang telah ditentukan sesuai amanat UU 22 / 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan.
Selain itu, kata Kasat lagi, pihaknya juga mengencarkan patroli untuk menertibkan balap liar, yang berpotensi menimbulkan kecelakaan lalu lintas baik bagi pelaku balap liar sendiri maupun bagi pengendara lainnya, yang melintas di lokasi balap liar tersebut.
"Kegiatan ini dilakukan, untuk memberikan kenyamanan kepada masyarakat pemakai jalan," terangnya.
Selanjutnya, Kasat Lantas berharap dengan berjalannya Operasi Patuh ini, tingkat kesadaran masyarakat dapat terus tumbuh, sehingga tujuan Operasi Patuh dalam meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam kamseltibcar lantas, dapat tercapai.
Senada dengan itu, Kabag Ops Polres Inhil yang juga Karendal Ops Res Operasi Patuh Siak 2017 Polres Inhil, Kompol Maison mengatakan bahwa operasi ini juga berlaku bagi internal Polri sendiri.
"Diharapkan anggota Polri, bisa jadi contoh bagi masyarakat dalam mematuhi peraturan lalu lintas," tutupnya. (lipo*7)
Ket foto : petugas sedang melakukan pemeriksaan kelengkapan berkendara kepada salah seorang pengendara sepeda motor di Kota Tembilahan.