Pekanbaru, LIPO - Pemerintah Provinsi Riau diharapkan mulai melirik sektor pelabuhan sebagai sumber pendapatan asli daerah (PAD). Demikian dikatakan anggota Komisi IV DPRD Riau, Asri Auzar, Selasa (03/4/2018).
Menurut Asri sektor pelabuhan sangat potensial untuk dijadikan sumber pendapatan alternatif. Meski demikian dia menyarankan agar penggarapan pelabuhan sebagai sumber PAD melibatkan lintas sektor. Pasalnya, kata politisi Demokrat itu, selama ini pelabuhan di Riau banyak dijadikan tempat masuknya barang selundupan.
"Khusus Pelabuhan Rakyat banyak menjadi tempat masuknya barang selundupan. Nah, kalau dikelolah dan diawasi itu bisa menjadi sumber pemasukan," paparnya kepada LIPO melalui sambungan selular.
Lebih lanjut Asri mengatakan, belum diliriknya sektor pelabuhan sebagai sumber PAD, lantaran ada kecenderungan pemerintah daerah sibuk mengurus sumber pendapatan dari minyak.
"Kepri itu PAD nya Rp 3 triliun, mereka mulai melirik pendapatan dari sektor pelabuhan. Sementara kita PAD 12 triliun, merasa besar, sehingga lupa mencari sumber pemasukan alternatif, padahal sumbernya itu sudah ada (pelabuhan)," pungkasnya. (lipo*15)
Ikuti LIPO Online di Menurut Asri sektor pelabuhan sangat potensial untuk dijadikan sumber pendapatan alternatif. Meski demikian dia menyarankan agar penggarapan pelabuhan sebagai sumber PAD melibatkan lintas sektor. Pasalnya, kata politisi Demokrat itu, selama ini pelabuhan di Riau banyak dijadikan tempat masuknya barang selundupan.
"Khusus Pelabuhan Rakyat banyak menjadi tempat masuknya barang selundupan. Nah, kalau dikelolah dan diawasi itu bisa menjadi sumber pemasukan," paparnya kepada LIPO melalui sambungan selular.
Lebih lanjut Asri mengatakan, belum diliriknya sektor pelabuhan sebagai sumber PAD, lantaran ada kecenderungan pemerintah daerah sibuk mengurus sumber pendapatan dari minyak.
"Kepri itu PAD nya Rp 3 triliun, mereka mulai melirik pendapatan dari sektor pelabuhan. Sementara kita PAD 12 triliun, merasa besar, sehingga lupa mencari sumber pemasukan alternatif, padahal sumbernya itu sudah ada (pelabuhan)," pungkasnya. (lipo*15)
GoogleNews
.jpg)
