Februari 2025 Riau Alami Inflasi, Tembilahan Tertinggi, Kampar Terendah

Februari 2025 Riau Alami Inflasi, Tembilahan Tertinggi, Kampar Terendah
Ilustrasi/foto.int

LIPO - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau mencatat terjadinya inflasi year on year (y-on-y) sebesar 0,02 persen pada Februari 2025.

 Indeks Harga Konsumen (IHK) pada periode tersebut mencapai 106,42. Inflasi tertinggi terjadi di Tembilahan dengan angka 1,46 persen (IHK 105,52), sementara deflasi terendah tercatat di Kabupaten Kampar sebesar 1,09 persen (IHK 107,38).

Kepala BPS Riau, Asep Riyadi, menjelaskan bahwa inflasi y-on-y ini dipicu oleh kenaikan harga pada sembilan kelompok pengeluaran. Kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya mencatat kenaikan tertinggi sebesar 9,45 persen, diikuti oleh kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran (3,38 persen), pendidikan (1,67 persen), serta makanan, minuman, dan tembakau (1,56 persen).

Kemudian Kelompok transportasi naik 1,45 persen, kesehatan 1,25 persen, rekreasi, olahraga, dan budaya 0,63 persen, serta perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga 0,04 persen.

Di sisi lain, katanya tiga kelompok pengeluaran mengalami deflasi. Kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga mengalami penurunan harga sebesar 13,00 persen, disusul oleh kelompok pakaian dan alas kaki (0,82 persen) serta informasi, komunikasi, dan jasa keuangan (0,01 persen).

"Secara month to month (m-to-m), Provinsi Riau mengalami deflasi sebesar 0,50 persen pada Februari 2025. Sementara itu, secara year to date (y-to-d), deflasi yang terjadi mencapai 0,52 persen,"ujarnya, Selasa 4 Maret 2025.(***)

Ikuti LIPO Online di GoogleNews

#Inflasi

Index

Berita Lainnya

Index